Find Us On Social Media :

Tidak Ada yang Tahu Sudah Meninggal, Tentara Ini Dibiarkan Mati Membusuk Selama 3 Minggu di Barak Militer, Pernah Jadi Korban Bullying!

By Mia Della Vita, Minggu, 9 Februari 2020 | 13:25 WIB

Tidak Ada yang Tahu Sudah Meninggal, Tentara Ini Dibiarkan Mati Membusuk Selama 3 Minggu di Barak Militer, Pernah Jadi Korban Bullying!

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID - Seorang tentara terbaring tak bernyawa di sebuah kamp militer selama 3 minggu sebelum ditemukan akhir bulan lalu.

Anehnya, rekan-rekannya di kamp militer tidak ada yang mengetahui kematian prajurit militer bernama Bernard Mongan ini.

Bahkan atasannya juga tidak menyadari bahwa Bernard Mongan sudah tidak bertugas selama berminggu-minggu.

Baca Juga: Annisa Pohan Sandingkan Foto Suami dan Aktor Hyun Bin dalam Balutan Seragam Tentara, Komentar AHY Justru Bikin Ketawa: Sepertinya Kenal..

Istri Bernard Mongan, Beth pun meluapkan kemarahan kepada Angkatan Darat atas kematian misterius suaminya.

"Itu keterlaluan, tidak ada yang pergi untuk memeriksanya!" ungkap Beth dikutip dari Mirror, Minggu (9/2/2020).

Kopral Lance Bernard Mongan ditemukan sudah tidak bernyawa di barak militer pada 23 Januari 2020.

Baca Juga: Disiarkan Live Lewat Facebook, Tentara Thailand Melakukan Penembakan Brutal di Mal, 21 Orang Tewas dan 33 Lainnya Terluka!

Tapi polisi menduga pria berusia 33 tahun ini sudah meninggal sejak Tahun Baru setelah menyelidiki catatan teleponnya.

Angkatan Darat masih enggan untuk mengomentari kematian misterius Bernard Mongan itu.

Veteran perang Irak ini telah bekerja di bagian sinyal intelijen militer.

Baca Juga: Sempat Ngobrol Soal Tongkat Nabi Musa dan Uang-uang Eropa, TNI AD: King of The King Dony Pedro Anggota TNI Aktif

Benard tadinya akan dipindahkan ke pangkalan militer lainnya seminggu terakhir sebelum kematiannya.

Tetapi kematiannya yang secara mengejutkan ini tidak diketahui oleh kedua pangkalan militer.

Tubuh Benard sudah membusuk saat ditemukan.

Baca Juga: Penemuan Jasad Petani Tanpa Mata Hebohkan Warga Tasikmalaya

Penyebab kematiannya pun tidak diketahui hingga saat ini.

Istrinya, Beth mengklaim bahwa suaminya mengalami bullying di tempat kerjanya.

Sang suami pernah bercerita bahwa ia diserang oleh 2 tentara dari Irlandia Utara pada November 2018 setelah ditempatkan di Catterick awal tahun itu.

Baca Juga: Mohon Ampunan untuk Istrinya yang Hina Tri Rismaharini di Facebook, Suami Zikria Dzatil Ikut Tulis Surat pada sang Wali Kota: Saya Menangis Sendiri Ketika Melihat Anak Saya

"Dia sering diganggu selama beberapa tahun terakhir."

"Dia dipukuli dan ada beberapa kesempatan lain, ia merasa diperlakukan tidak adil oleh anggota senior batalionnya," ungkap Beth.

Beth curiga bahwa suaminya meninggal karena dibunuh.

Baca Juga: Kakek 75 Tahun Ini Akhirnya Berani Disunat, Istri: paling cuma Sakit Sehari Dua Hari

Namun, ia tidak mengetahui hal tersebut secara pasti.

"Aku tidak tahu apa yang terjadi padanya atau mengapa."

"Tetapi aku tahu pekerjaannya sangat rahasia dan sangat sensitif."

Baca Juga: Beda dengan Karier Ayahnya yang Kian Tenggelam, Begini Sekarang Nasib Ario Kiswinar yang Dulu Tak Diakui sebagai Anak Kandung dan Disia-siakan Mario Teguh

"Apa yang terjadi pada Bernie keterlaluan. Bagaimana seorang tentara bisa mati di kamarnya selama 3 minggu dan tidak ada yang memperhatikannya?" ungkap Beth.

Hingga kini, ia belum mendapatkan jawaban apapun dari Angkatan Darat terkait penyebab kematian suaminya.

"Ketika ia tidak melapor untuk tugas, mengapa kamarnya tidak diperiksa?"

Baca Juga: Jadi Saksi Bisu Penganiayaan Meriam Bellina, Intip Mewahnya Ruang Makan sang Mantan Pacar Hotman Paris yang Berhiaskan Ukiran Kayu Jati

"Aku belum menerima jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan ini."

"Tentara telah membuat aku dalam kegelapan," imbuhnya.

Kendati demikian, Beth yakin Bernard meninggal bukan lantaran bunuh diri.

"Tidak mungkin dia melakukan itu. Sejauh yang aku ketahui, tidak ada catatan dan ia memiliki semangat yang bagus," jelasnya. (*)