Find Us On Social Media :

Ngamuk dan Tewaskan 26 Orang, Tentara Thailand yang Sempat Bikin Status di Facebook Saat Menyerang Mal Ini Akhirnya Ditembak Mati

By Silmi Nur Aziza, Minggu, 9 Februari 2020 | 13:54 WIB

Tersangka Jakapranth Thomma yang bersembunyi di sebuah pusat perbelanjaan

Pukul 03.00 waktu Thailand, lecutan senjata api terdengar dalam gedung ini saat para tim penyelamat mencoba menangkap Jakraphanth Thomma.

Seorang anggota keamanan tewas dan dua lainnya terluka.

Sementara itu, meski sebagian besar orang sudah keluar dari gedung, namun belum bisa dipastikan berapa orang yang masih terjebak.

Baca Juga: Pernah Tebus Anaknya yang Baru Lahir Senilai Rp 100 Ribu dari Mertua, Parto Patrio Beberkan Alasannya

Ibu dari Jakraphanth Thomma juga sempat dibawa ke pusat perbelanjaan untuk membujuk pria ini agar menyerah akan aksinya.

Sebuah laporan menyatakan jika pria yang telah menewaskan 26 orang itu keluar melalui bagian belakang gedung.

Selama aksinya, pria 32 tahun ini sempat bertanya di Facebooknya, haruskah ia menyerah atau tetap melanjutkan aksinya.

Baca Juga: Kelewat Cerdas! Raih Nilai Akademis Serba A, Goo Hye Sun Mantap Lanjutkan Kuliah Usai Pulang dari London

Jakapranth juga sempat mengunggah gambar pistol dengan tiga set peluru, bersama dengan kata-kata yang berbunyi, 'sekarang saatnya untuk bersemangat' dan 'tidak ada yang bisa menghindari kematian'.

Namun, unggahan tersebut kini telah di take-down oleh Facebook.

Kabar terbaru, polisi menyatakan jika Jakraphanth Thomma telah ditembak mati oleh pasukan khusus keamanan.

(*)