Find Us On Social Media :

Misteri Mayat Siswi SMPN 6 Tasikmalaya Terungkap, Dicekik Ayah Sendiri Hingga Tewas Kemudian Dibuang di Gorong-gorong

By None, Kamis, 27 Februari 2020 | 16:09 WIB

Misteri Mayat Siswi SMPN 6 Tasikmalaya Terungkap, Dicekik Ayah Sendiri Hingga Tewas Kemudian Dibuang di Gorong-gorong

Grid.ID - Misteri penemuan mayat siswi SMPN 6 Tasikmalaya bernama Delis Sulistina di gorong-gorong sekolahnya akhirnya terungkap.

Diketahui bila Delis Sulistina ternyata menjadi korban pembunuhan yang dilakukan Budi Rahmat, ayah kandungnya sendiri.

Budi mengaku terlibat cekcok dengan Delis Silistina hingga lepas kontrol dan mencekik putrinya hingga tewas, kemudian mayatnya di buang di dalam gorong-gorong sekolah.

Baca Juga: Kesal Lantaran Tak Segera Siapkan Pakaian, Peserta The Voice Indonesia Tega Tendang Kepala Ibu Kandungnya Sendiri

Pelaku emosi karena korban merengek minta uang untuk biaya tur studi (study tour) sekolahnya ke Bandung.

Korban dicekik sampai tewas oleh pelaku sekaligus ayah kandungnya di sebuah rumah kosong dekat lokasi kerja pelaku.

"Korban tewas karena dicekik oleh pelaku sekaligus ayah kandungnya sendiri saat mengaku kesal korban meminta uang untuk study tour," jelas Kepala Polres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto saar konferensi pers di kantornya, Kamis (27/2/2020) siang.

Baca Juga: Keluarga Sudah Berikan Lampu Hijau dan Sudah Siapkan Rumah Masa Depan, Amanda Manopo dan Christ Laurent Sudah Siap Menikah?

Sebelum diketahui tewas, lanjut Anom, korban sempat cekcok dengan ayahnya di sebuah rumah kosong dekat tempat kerja pelaku.

Namun, pelaku kalap karena permintaan korban untuk biaya studi tur sebesar Rp 400.000 tak bisa terpenuhi.

Akhirnya pelaku menghabisi nyawa anaknya sendiri dengan cara mencekik leher.

"Korban minta uang Rp 400.000 tapi tak bisa dipenuhi oleh pelaku sekaligus ayah kandungnya. Terlibat cekcok sampai pelaku emosi mencekik korban sampai tewas," tambah Anom.

Baca Juga: Berdurasi Hampir 3 Jam, No Time To Die Disebut sebagai Film James Bond Terpanjang yang Pernah Diproduksi

Pelaku pun sempat membiarkan jenazah korban tergeletak di rumah kosong tersebut dan melanjutkan bekerja yang lokasinya tak jauh dari TKP pembunuhan.

Seusai pulang kerja, pelaku pun membawa jenazah anaknya tersebut memakai motor ke lokasi gorong-gorong sekolah korban.

"Setelah mengakui anaknya tewas, pelaku langsung membawa jenazah korban ke gorong-gorong sekolahnya sekaligus tempat penemuan mayat korban sebulan lalu," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kasus ini bermula saat warga Cilembang Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya, digegerkan dengan temuan sesosok mayat perempuan tersembunyi di gorong-gorong depan gerbang sekolahnya di SMPN 6 Tasikmalaya, Senin (27/1/2020) sore.

Baca Juga: Kini Kembali Ditangkap Polisi Karena Pakai Narkoba, Begini Masa Lalu Vitalia Sesha yang Kondang Lewat Majalah Dewasa hingga Sempat Diajak Nikah Siri dan Dikucuri Harta Korupsi Pejabat PKS

Mayat tersebut saat ditemukan masih berseragam lengkap pakaian pramuka dan berkerudung.

Di jasad samping korban ditemukan tas sekolah berisi identitas serta buku-buku sekolah.

Tim Unit Identifikasi atau Inafis Polres Tasikmalaya Kota berhasil mengevakuasi jenazah yang tersembunyi tersebut dengan cara membongkar tembok beton saluran drainase tersebut.

Dalam buku-buku di tas berwarna merah muda dekat mayat tersebut tertera nama korban Delis Sulistina, salah satu siswi Kelas VII D SMPN 6 Tasikmalaya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alasan Budi Bunuh Anaknya dan Buang Jasad Korban ke Gorong-gorong Sekolah"