Find Us On Social Media :

Sulap Wisma Atlet Jadi RS Darurat Corona, Ada 4 Gedung Mampu Tampung 2500 Pasien

By None, Minggu, 22 Maret 2020 | 12:32 WIB

\Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) bersiap melakukan penyemprotan cairan disinfektan untuk membersihkan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Sabtu (21/3/2020). Pemerintah telah menyiapkan Wisma Atlet Kemayoran sebagai rumah sakit darurat penanganan virus COVID-19, dan tempat tersebut akan menjadi rumah isolasi bagi pasien mulai hari ini Sabtu 21 MaretT 2020

Grid.ID - Jumlah kasus corona di Indonesia masih meningkat. Per tanggal 21 Maret 2020, ada 450 kasus positif corona dengan total 38 meninggal dunia dan 20 pasien sembuh.

Pemerintah pun telah melakukan upaya dalam merawat pasien positif dengan menyediakan rumah sakit khusus.

Baca Juga: Jadi Istri Pengusaha Kaya Raya, Maia Estianty Niat Pesan Anti Virus Khusus dari Jepang Demi Perangi Corona

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengungkapkan Wisma Atlet Kemayoran siap untuk digunakan sebagai Rumah Sakit Darurat Penanganan Corona.

Hal tersebut diungkapkan Marsekal Hadi Tjahjanto dalam konferensi pers, Minggu (22/3/2020).

"Saya beserta rombongan telah mengecek gedung atlet yang saat ini di-upgrade menjadi rumah sakit."

"Kita katakan rumah sakit darurat untuk menampung pasien Covid-19," terang Hadi.

Baca Juga: Tak Semengerikan yang Dibayangkan, Virus Corona Ternyata Mudah Hancur di Luar Tubuh Manusia, Ahli Virologi Beberkan Alasannya

Ia mengatakan, ada beberapa gedung yang sudah di-upgrade menjadi tempat perawatan pasien corona.

"Di antaranya ada empat gedung, gedung 6 dan 7 digunakan untuk menerima pasien yang diindikasi positif Kemudian dilakukan pemeriksaan."

"Di gedung 6 dan 7 juga dilengkapi peralatan seperti laboratorium termasuk ruang radiologi," ungkapnya.

Di Tower 6 dan 7 tersebut juga telah disiapkan ruang isolasi untuk merawat pasien corona.

"Apabila pasien sudah masuk dan setelah diadakan pemeriksaan maka di Tower 6 dan 7 juga disiapkan ruang isolasi."

"Baik itu ruang isolasi ICU maupun yang non ICU," terangnya.

Baca Juga: Tutupi Hidung dan Mulut Pakai Kedua Telapak Tangan, Warga Tasikmalaya Asik Nonton Penjemputan PDP Virus Corona

Hadi mengatakan, semua ruangan dilengkapi dengan AC, berstandar serta ruangan telah dimodifikasi bertekanan negatif.

Sementara untuk pendukung medis telah disiapkan ruangan di tower 3.

"Tenaga medis terdiri dari tenaga medis TNI, Polri, BUMN termasuk dari rumah sakit swasta."

"Dan elompok yang memiliki kemampuan untuk memberikan tenaganya terkait dengan perawatan Covid-19," ungkapnya.

Baca Juga: Mantan Presiden Real Madrid Lorenzo Sanz Meninggal Dunia di Usia 76 Tahun Usai Dites Positif Idap Virus Corona

Selain itu, ada juga tower yang digunakan oleh anggota gugus tugas.

Termasuk di dalamnya ada dari pihak RNI, Polri, BNPB dan kelompok relawan yang ditempatkan di tower tersebut.

Baca Juga: Nekat Cium Anak Baim Wong, Nagita Slavina Justru Bikin Heboh Netizen Lantaran Pakai Baju Mirip Piyama Harga Rp 1 Juta!

"Setelah kita cek, semua peralatan sudah lengkap dan diharapkan sesegera mungkin bisa dioperasionalkan untuk perawatan bagi yang terjangkit Covid-19 tersebut," tegasnya.

Ia mengatakan, saat ini Wisma Atlet yang dijadikan rumah sakit darurat Covid-19 bisa menampung 2.500 orang.

Baca Juga: Rela di Rumah Aja, Lihat Tampilan Rumahan Ayu Ting Ting Saat Asyik Bikin Pancakes di Dapur, Tetap Modis?

"Sarana-sarana lain terus dilengkapai yang saat ini kita bisa menampung kurang lebih 2.500 tempat tidur."

"Yang tentunya akan diklasifikasi mana yang harus masuk di ruang isolasi dan mana yang masuk ke ruang observasi," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS: Wisma Atlet Jadi RS Darurat Corona, Mampu Tampung 2.500 Pasien(*)