Find Us On Social Media :

Tak Terima Rey Utami Sebut Dirinya Seolah Menyuruh Galih Ginanjar Menyebut 'Bau Ikan Asin', Barbie Kumalasari: Pablo Kan Bilang Hanya Malaikat Aja yang Bisa Buat Ini Jadi Masalah

By Rissa Indrasty, Selasa, 24 Maret 2020 | 18:41 WIB

Tak Terima Rey Utami Sebut Dirinya Seolah Menyuruh Galih Ginanjar Menyebut 'Bau Ikan Asin', Barbie Kumalasari: Pablo Kan Bilang Hanya Malaikat Aja yang Bisa Buat Ini Jadi Masalah

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Sidang lanjutan kasus video 'bau ikan asin' yang melibatkan publik figur Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua kini sudah sampai agenda tuntutan, Senin (23/3/2020).

Hasil dari sidang tersebut menyatakan Pablo Benua dituntut selama 2 tahun 6 bulan penjara dikurangi masa penahanan dan Rey Utami dituntut selama 2 tahun penjara dikurangi masa penahanan.

Sedangkan Galih Ginanjar mendapatkan tuntutan yang paling berat, yaitu selama 3 tahun 6 bulan penjara.

Baca Juga: Galih Ginanjar Dituntut 3,5 Tahun Penjara, Barbie Kumalasari Buka Suara

Menanggapi hal ini, Barbie Kumalasari mengungkapkan bahwa pihak Galih Ginanjar akan mengajukan nota pembelaan atau pledoi pada sidang selanjutnya.

Hal tersebut karena Barbie Kumalasari merasa bahwa dirinya tak pernah menyuruh Galih Ginanjar menyebut 'bau ikan asin,' dan memiliki hak untuk mengajukan pembelaan.

"Pastilah, karena kan kita nggak merasa kalau Galih yang nyuruh, kita punya dasar dari awal kita keberatan," ungkap Barbie Kumalasari saat dihubungi Grid.ID melalui sambungan telepon, Selasa (24/3/2020).

Baca Juga: Sidang Kasus Ikan Asin Terus Bergulir, Pengacara Rey Utami dan Pablo Benua Siap untuk Minta Keringanan Hukuman

Pada sidang beberapa waktu lalu, Rey Utami mengungkapkan bahwa seolah-olah Barbie Kumalasari terlibat kasus ini, yaitu dengan menyuruh Galih Ginanjar menceritakan perihal masa lalu mantan istrinya, Fairuz A Rafiq.

Tak terima, Barbie Kumalasari kemudian mengklarifikasi bahwa dirinya bukan bermaksud menyuruh Galih Ginanjar mengucapkan 'bau ikan asin,' melainkan mempersilakan suaminya berbicara dalam video tersebut.

Lagi pula, Barbie Kumalasari merasa tuntutan ini seperti membuktikan perkataan Pablo Benua sebelumnya yang takabur, dengan mengutarakan bahwa hanya malaikat yang mampu menjebloskan dirinya dan Rey Utami ke penjara.

Baca Juga: Dokter Bambang Sutrisna Meninggal Usai Rawat Pasien Corona, Sang Putri Marah dan Peringatkan Masyarakat Indonesia: Lelucon Bagi Kalian, Air Mata Bagi Keluarga Kami!

Sehingga, rasanya tak perlu jika istri Pablo Benua, Rey Utami, mencoba menyeret-nyeret dirinya dalam kasus ini.

Sehingga tuntutan penjara dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) atas hukuman penjara pada kasus ini harus dihargai.

"Pablo kan yang bilang hanya malaikat aja yang bisa buat ini jadi masalah, jadi ya udah nggak apa-apa sih kalau jaksa kan berhak untuk mengajukan tuntutan," ungkap Barbie Kumalasari.

Baca Juga: Kehabisan Alat Pelindung Diri, Para Pejuang Garda Depan Melawan Corona Ini Kenakan Kantong Plastik, Videonya Viral di Facebook

Lebih lanjut, Barbie Kumalasari mengungkapkan bahwa dirinya belum berkomunikasi lagi dengan Galih Ginanjar dan berniat akan menjenguk sang suami dalam waktu dekat.

"Belum komunikasi lagi kan aku sampai sekarang, mungkin nanti kali ya Kamis ini (jenguk)," tutup Barbie Kumalasari.

Seperti yang diketahui, Rey Utami membuat sebuah vlog bincang-bincang dengan Galih Ginanjar dan diposting di channel YouTube Pablo Benua.

Baca Juga: Sidang Kasus Ikan Asin Terus Bergulir, Pengacara Rey Utami dan Pablo Benua Siap untuk Minta Keringanan Hukuman

Dalam vlog tersebut, Galih Ginanjar bercerita tentang mantan istrinya, Fairuz A Rafiq, dan menyebutnya bau ikan asin.

Tak terima, Fairuz A Rafiq pun melaporkan Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami ke pihak yang berwajib atas pencemaran nama baik melalui ITE.

(*)