Find Us On Social Media :

Ternyata Hanya Butuh Lima Menit untuk Buat Indonesia Lebih Baik

By Sheila Respati, Rabu, 25 Maret 2020 | 17:36 WIB

Peta perencanaan Sensus Penduduk 2020

Grid.ID - Terkadang, untuk membuat sebuah perubahan dan menghadirkan hal yang baik tidak memerlukan waktu yang panjang. Bisa jadi prosesnya juga sangat singkat. Hanya butuh lima menit saja. Tidak percaya?

Coba saja buka YouTube dan ketik “5 menit yang mengubah hidup”. Kamu akan menemui banyak tayangan menginspirasi dan memberi kesadaran bahwa hanya dengan lima menit kamu dapat melakukan hal-hal yang membuat hidup lebih baik.

Nah, hanya dalam lima menit kita juga dapat mengubah masa depan Indonesia, membuatnya menjadi lebih baik. Caranya dengan ikut berpartisipasi pada Sensus Penduduk 2020 dengan mengisi Sensus Penduduk Online (SP Online).

Kamu hanya butuh waktu lebih kurang lima menit untuk mengisinya. Cukup dengan masuk ke laman sensus.bps.go.id melalui gawai yang terhubung dengan internet. Bisa ponsel, tablet, notebook, atau komputer, kemudian jawab pertanyaan yang tercantum di dalamnya dengan jujur.

Sebelumnya jangan lupa untuk menyiapkan buku nikah, dokumen cerai, surat kematian (jika memungkinkan), Kartu keluarga, dan KTP seluruh anggota keluarga untuk melakukan pembaruan data kependudukan.

Selanjutnya pilih bahasa, lalu masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK). Masukkan kode yang tampak di bawah Nomor KK pada kolom yang tersedia dan klik tombol "Cek Keberadaan".

Buatlah kata sandi dan pilih pertanyaan keamanan, lalu klik "Buat Password" untuk pengamanan data yang sudah anda catatkan di SP Online. Masukkan kata sandi yang sudah dibuat, lalu klik "Masuk".

Sebelum mulai, bacalah panduan awal mengenai pengisian SP Online. Lalu klik "Mulai Mengisi"

Ikuti saja petunjuk dan jawablah seluruh pertanyaan dengan jujur dan benar. Setelah menjawab seluruh pertanyaan, pastikan bahwa status data setiap anggota keluarga “sudah update”, lalu klik “Kirim”. Unduh bukti pengisian, dan selesai.

Cukup waktu lima menit per orang untuk mengisi pertanyaan dalam sensus. Berikutnya data tersebut akan digunakan sebagai pengambilan kebijakan terkait kependudukan dan perencanaan pembangunan yang lebih baik oleh pemerintah.

Berpartisipasi dalam SP Online berarti kita telah berkontribusi nyata  terhadap negara. Bagi penduduk yang belum berpartisipasi dalam SP Online, nantinya akan dikunjungi oleh petugas sensus resmi dari BPS dengan metode wawancara yang dilaksanakan pada 1–31 Juli 2020.

Tidak perlu takut data yang dibagikan dalam sensus tersebar dan disalah gunakan. Data penduduk yang dibagikan dalam sensus dijamin keamanannya oleh undang-undang. Hal tersebut juga ditegaskan oleh Direktur Sistem Informasi Statistik BPS, Muchammad Romzi.

“Jadi kerahasiaan data, baik hasil sensus penduduk online maupun sensus penduduk wawancara dijamin. Ada undang-undang yang mengatur,” katanya.

Romzi juga menuturkan, BPS telah menggandeng Kementerian Dalam Negeri, Badan Siber dan Sandi Negara, akademisi dari berbagai universitas, serta Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi untuk menjamin kerahasiaan data SP2020.(Advertorial)