Find Us On Social Media :

Tak Terima Jenazah Temannya Diperlakukan Layaknya Pasien Positif Corona, Anggota DPRD Medan Marah-marah ke Polisi: Cara Abang Itu Salah, Nanti Ku Tuntut!

By Arif Budhi Suryanto, Kamis, 2 April 2020 | 12:03 WIB

Tak Terima Jenazah Temannya Diperlakukan Layaknya Pasien Positif Corona, Anggota DPRD Medan Marah-marah ke Polis

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Baru-baru ini dunia maya dihebohkan dengan video seorang anggota Dewan Perwakilan Raykat Daerah (DPRD) Medan bernama Edi Saputra yang marah-marah kepada polisi.

Aksi tak terpuji ini dilakukan Edi saat melayat salah satu rekannya berinisial SA yang meninggal dalam status PDP Corona di Jalan Air Bersih, Kota Medan, Senin (30/03/2020).

Dalam video yang beredar, Edi tampak memprotes prosedur yang dilakukan anggota polisi terhadap jenazah rekannya dengan nada tinggi.

Baca Juga: Bisnis Tutup Lantaran Wabah Virus Corona, Fairuz A Rafiq Beri Pinjaman untuk Karyawan

Menurut Edi, negara ini sudah tidak betul lagi lantaran hendak memakamkan jenazah rekannya dengan SOP penderita corona.

"Tadi Pak Kapoltabes sudah menelepon saya, bukan Abang (polisi),"

"Cara Abang (polisi) salah! Nanti Abang kutuntut. Nggak ada prosedurnya begitu," begitu katanya seperti yang dikutip Grid.ID dari TribunMedan.com.

Baca Juga: Pemerintah Bebaskan 30 Ribu Narapidana untuk Cegah Virus Corona, Satu di Antaranya Roro Fitria! 

Dalam video berdurasi sekitar 6 menit itu, Edi sampai berkali-kali memperkenalkan dirinya sebagai anggota DPRD Medan yang tak takut mati karena corona.

Ia bahkan sempat mengancam seorang pria berbaju ASN Pemko Medan karena tidak mendukungnya.

"Kami panggil kalian nanti, berlebihan kalian itu, jangan begitu, aku aja gak takut mati,"