Find Us On Social Media :

Kasus Positif Corona Sentuh Angka 2 Ribu, Pemerintah Wajibkan Warga Pakai Masker Kain di Luar Rumah: Masker Bedah Hanya untuk Tim Medis!

By Widy Hastuti Chasanah, Senin, 6 April 2020 | 15:09 WIB

Ilustrasi penggunaan masker

Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah

Grid.ID – Kasus virus corona di Indonesia yang semakin meningkat setiap harinya tentu membuat publik khawatir.

Pasalnya kasus positif virus corona di Indonesia telah mencapai angka ribuan.

Dilansir dari Kompas.com, pemerintah mengumumkan telah terjadi penambahan kasus sebesar 181 pasien pada Minggu (05/04/2020).

Oleh karena itu, kini kasus positif corona di Indonesia mencapai angka 2.273 Pasien.

Baca Juga: Dapat DM dari Orang Misterius yang Ancam Bakal Bunuh Bambang Trihatmodjo, Anak Mayangsari Naik Pitam Usai Dada dan Jantung sang Ayah Ditandai Silang: Ada Orang Gak Jelas Block!

Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara pemerintah untuk penanganan corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Minggu sore.

"Bertambah lagi 181 orang konfirmasi positif, sehingga total menjadi 2.273," ujar Achmad Yurianto.

Dalam konferensi tersebut ia juga menyampaikan penambahan pasien sembuh berjumlah 14 orang sehingga kini total keseluruhan menjadi 164 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal setelah sebelumnya mengidap covid-19 kini berjumlah 198 orang.

Baca Juga: Rumah Mewahnya Berhias Keramik Mahal dan Dikelilingi Hutan Kecil Buatan, Yuni Shara Tak Segan Pamer Cara Bikin Mie Instan Tek Tek di Dapur Megahnya

Angka yang tinggi ini tentu membuat publik semakin resah.

Oleh karena itu, pemerintah kembali mengumumkan imbauan kepada masyarakat untuk mengenakan masker ketika di luar rumah.

Dilansir dari Tribunnews.com, pemerintah melalui Achmad Yurianto mengatakan mulai Minggu (05/04/2020) masyarakat diharuskan memakai masker kain saat di luar rumah.

Hal tersebut berdasarkan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Meski begitu, Yurianto mengatakan masyarakat tidak diperbolehkan untuk memakai masker bedah dan masker N95.

Baca Juga: Menderita Gejala Virus Corona Saat Sedang Hamil, Tunangan Perdana Menteri Inggris Carrie Symons Mengaku Khawatir

"Semua harus menggunakan masker, masker bedah dan masker N95 hanya untuk petugas kesehatan," kata Yurianto.

Hal tersebut dikarenakan masker bedah dan masker N95 dikhususkan untuk petugas medis yang berjuang di garda terdepan melawan covid-19.

"Gunakan masker kain, ini menjadi penting, karena kita tidak pernah tahu di luar orang tanpa gejala banyak sekali didapatkan."

"Oleh karena itu, lindungi diri kita semua menggunakan masker pada saat keluar rumah," terang Yurianto.

Yurianto juga menyarankan penggunaan masker tidak diperbolehkan lebih dari 4 jam.

Baca Juga: Rencananya Jalan-jalan Keliling Eropa Setelah Lebaran Pupus Gegara Corona, Momo Geisha: Semoga Wabah Ini Segera Berlalu..

"Gunakan masker kain bisa dicuci, kami menyarankan penggunaan masker kain tidak lebih dari 4 jam.

"Untuk kemudian dicuci dengan cara direndam di air sabun dan kemudian dicuci," ujar Yurianto.

Yurianto mengatakan masyarakat harus melakukan upaya pencegahan, tak hanya dengan mencuci tangan namun juga menggunakan masker.

Hal tersebut menjadi imbauan pemerintah agar masyarakat terhindar dari paparan virus corona.

(*)