Find Us On Social Media :

Sinta Nuriyah, Istri Almarhum Gusdur yang Masuk 100 Orang Paling Berpengaruh Versi TIME, Pernah Jualan Permen untuk Hidupi Anak-anaknya

By Septiyanti Dwi Cahyani, Rabu, 25 April 2018 | 19:45 WIB

Sinta Nuriyah, istri almarhum Gus Dur

Sinta Nuriyah kemudian tumbuh di pesantren.

Sejak usia 13 tahun, ternyata ia sudah jatuh cinta dengan Wahid yang tak lain adalah gurunya di pesantren.

(BACA:Kartini, Simbol Keberanian dan Kemandirian Perempuan Indonesia)

Setelah sempat mendapat penolakan dari ayahnya, akhirnya lamaran Wahid diterima saat ia berada di Baghdad.

Mereka menikah tiga tahun sebelum Wahid kembali ke Indonesia.

Setelah Wahid pulang pada 1971, Sinta lulus dari S1 bidang hukum Syariah.

Sebelum menjadi Ibu Negara, kehidupan Sinta dan Wahid ternyata tidak sebaik yang dibayangkan.

(BACA:Bekerja di Bunker Rahasia, Inilah Kisah 9 Wanita yang Menjadi Mata Telinga Negara Menghadapi Ancaman Rudal Nuklir)

Sinta bahkan harus membantu menghidupi keempat anaknya dengan membuat dan menjual permen.

Pada tahun 1992, Sinta sempat mengalami hal nahas.

Ia menjadi korban sebuah kecelakaan mobil yang mengakibatkan separuh tubuhnya lumpuh.

Akibat kecelakaan itu, Sinta harus menjalani terapi fisik selama satu tahun agar dapat menggerakkan lengannya.(*)