Find Us On Social Media :

Dua Mahasiswi Asia Ini Alami Pengeroyokan di Australia Kala Pandemi Corona, Dipukul Hingga Dibanting ke Tanah, Rasisme?

By Silmi Nur Aziza, Minggu, 19 April 2020 | 16:30 WIB

Penganiayaan 2 mahasiswi Asia di Australia.

Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A

Grid.ID – Pandemi corona yang sedang melanda dunia memang terasa sangat meresahkan.

Namun, rupanya tak hanya menyerang kesehatan, corona juga menyerang rasa kemanusiaan.

Entah karena rasisme atau bukan, namun kebanyakan korban penyerangan adalah orang-orang Asia.

Di Australia, 2 orang mahasiswi Asia yang belajar di University of Melbourne diserang oleh orang-orang tak dikenal.

Baca Juga: Cuek dan Tak Suka Saat Aurel Hermansyah Pamer Rambut Barunya yang Pendek Sebahu, Atta Halilintar: Botak Aja Deh Sekalian!

Dalam video yang beredar di Youtube tersebut, terlihat bagaimana dua mahasiswi itu diserang habis-habisan.

Bahkan mereka terlihat dibanting ke tanah.

Melihat kejadian ini, wakil rektor University of Melbourne, Ducan Maskell mengatakan bahwa pihak universitas akan menunjukkan dukungannya pada korban.

Mereka akan mengusut kasus penyerangan ini hingga tuntas.

Ia juga mengatakan bahwa kekerasan tidak bisa ditoleransi.

“Tidak ada tempat untuk kekerasan dalam masyarakat modern yang menghadapi masa depan seperti Australia. Serangan tidak masuk akal dan ganas ini pada dua wanita muda tidak boleh ditoleransi di komunitas kami. Orang-orang yang melakukan ini adalah aib,” ungkapnya.