Find Us On Social Media :

Ceritakan Nasib Tukang Cukur di Tengah Pandemi Covid-19, Agus Harimurti Yudhoyono: Mereka Kehilangan Pelanggan dalam Jumlah yang Besar!

By Novia, Minggu, 3 Mei 2020 | 20:26 WIB

AHY dan Annisa Pohan

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia tri Astuti.

Grid.ID - Ketidakpastian masa pandemi di Indonesia nampaknya masih belum jelas kapan akan berakhir.

Setelah dua bulan mewabah di Indonesia dan meresahkan masyarakat.

Tak sedikit warga telah mendapatkan dampak negatif dari munculnya wabah covid-19 ini.

Seperti yang diutarakan Agus Harimurti Yudhoyono di laman Instagramnya pada Minggu (3/5/2020), ia menyampaikan banyak masyarakat yang mulai kehilangan pekerjaan.

Salah satu yang diceritakan laki-laki yang akrab disapa AHY ini adalah tukang pangkas rambut.

Baca Juga: Ardi Bakrie Sebut Buah Hatinya Mulai Bosan Jalani Masa Karantina di Rumah, Netizen Justru Salfok Sama Cara Bicara Suami Nia Ramadhani, Kenapa?

"Ketika cukur di DPR (Di bawah Pohon Rindang), saya berdialog dengan Pak Agus yang memotong rambut saya," ungkap suami Annisa Pohan itu.

Bersama tukang pangkas yang juga memiliki nama Agus tersebut, AHY menceritakan nasib para tukang cukur sejak ada pandemi corona ini.

"Ia (tukang cukur) bercerita tentang nasib para tukang cukur akibat Covid-19. Banyak yang harus kehilangan pekerjaan dan penghasilannya," jelasnya.

Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Ternyata 3 Buah Ini Berfungsi Menjaga Kesehatan Hati dan Ginjal Jika Dikonsumsi Secara Rutin

Meskipun telah menerapkan protokol kesehatan untuk terus bekerja, namun para tukang cukur itu tetap kehilangan penghasilan dan pelanggan.

"Karena walaupun mereka telah berupaya untuk tetap menjalankan protokol lawan Corona saat bekerja," ungkapnya.

"Tapi tetap saja mereka kehilangan pelanggan dalam jumlah yang besar," sambungnya.

Menurut AHY hal itu dikarenakan, keterampilan pangkas rambut tak bisa dipekerjakan dengan cara online.

Baca Juga: Ustaz Zacky Mirza Beli Moge Kesayangan Uje Sewaktu Dipakai di Detik-detik Terakhir Kepergian Almarhum : Masya Allah, Motor Ini Udah Jadi Saksi Bisu Almarhum Semasa Hidup

Pada akhirnya banyak tukang cukur yang kini menganggur dan kehilangan pekerjaan.

"Sedangkan pekerjaan dan keterampilan pangkas rambut ini tidak mungkin kemudian di-online-kan," ungkapnya.

Tak hanya tukang cukur, AHY menyampaikan banyak pekerjalainnya yang juga terdampak oleh adanya covid-19 ini.

"Selain pemangkas rambut, masih banyak lagi jenis pekerjaan informal lainnya yang sangat terdampak oleh Covid-19. Bagaimana nasib mereka?" pungkasnya.

(*)