Find Us On Social Media :

Ketahui Istilah Finger Clubbing, Perubahan Pada Kuku yang Bisa Jadi Indikasi Risiko Serangan Jantung

By Devi Agustiana, Rabu, 6 Mei 2020 | 04:55 WIB

Ketahui Istilah Finger Clubbing, Perubahan Pada Kuku yang Bisa Jadi Indikasi Risiko Serangan Jantung

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Ada beberapa gejala yang bisa diperhatikan ketika seseorang mengalami serangan jantung, misalnya kesulitan bernapas dan rasa sakit di dada.

Serangan jantung disebabkan oleh kekurangan aliran darah yang menuju ke jantung.

Tanpa darah yang cukup, jantung bisa mengalami kerusakan serius, hinga mengancam nyawa.

Setiap orang bisa berisiko mengalami serangan jantung atau infark miokardial mematikan semacam itu.

Baca Juga: Banyak Orang Tidak Tahu, Ternyata Begini Gejala Awal Serangan Jantung, Penyakit yang Diduga Penyebab Meninggalnya Didi Kempot

Salah satu gejalanya, ternyata, bisa dilihat dari perubahan tampilan kuku.

Penampilan kuku yang perlu diwaspadai adalah ketika ujung kuku mulai melengkung ke arah bawah.

Gejala ini juga dikenal dengan "finger clubbing".

Ini bisa menjadi indikasi awal bahwa kita berisiko mengalami serangan jantung mematikan.

Semakin besar kuku akan membuat ujung-ujung kuku terlihat membengkak, sementara ujung-ujung jari bisa memerah dan hangat.

Baca Juga: Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo Sebut Didi Kempot Meninggal karena Sakit Jantung

Kondisi ini diyakini disebabkan oleh penurunan level oksigen yang berkaitan dengan penyakit jantung.

Lebih lanjut, ada juga tanda lain yang tidak terlihat pada finger clubbing:

1. Pelunakan kuku

2. Kuku yang melembut dan terasa kenyal

3. Kuku yang tampaknya "melayang" bukannya melekat kuat pada jari-jari

4. Menghilangnya sudut antara kuku dan kutikula

5. Pembesaran atau penonjolan bagian distal jari (tempat jari bertemu dengan kuku)

6. Tempat tidur kuku merah hangat

7. Kuku yang melengkung ke bawah dan terlihat seperti bagian bawah sendok bulat

Baca Juga: Diduga Alami Serangan Jantung Usai Tersengat Listrik 220 Volt, Bintang Film Indiana Jones Dimitri Diatchenko Meninggal Dunia di Usia 52 Tahun  

"Tanda-tanda peringatan bisa muncul pada kulit dan kuku, itulah mengapa para dermatolog mungkin menjadi dokter pertama yang menyadari bahwa kita mengalami penyakit jantung," demikian pernyataan Akademi Dermatologi Amerika Serikat.

"Kuku melengkung ke bawah dan ujung-ujung jari membengkak, mungkin merupakan tanda bahwa kita mengalami infeksi jantung, penyakit jantung, atau masalah paru-paru."

Bagi banyak orang, tanda-tanda ini dianggap tidak berbahaya.

Namun, baik ketika mengalami gejala ini, kita berkonsultasi dengan dokter.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh karena Harganya Murah, Ikan Teri Ternyata Bisa Mengurangi Risiko Serangan Jantung!

Selain itu, kita juga bisa berisiko mengalami serangan jantung mematikan, jika menyadari adanya garis-garis merah atau ungu di bawah kuku jari.

Garis-garis ini terlihat hampir seperti jaring laba-laba, dan disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah kecil.

Adapun gejala-gejala serangan jantung yang lebih umum adalah sakit dada yang hebat, rasa sakit menjalar di bagian lengan, hingga tiba-tiba merasa sangat pusing.

Namun, risiko serangan jantung bisa dikurangi dengan menerapkan perubahan pola makan dan gaya hidup.

Baca Juga: Hati-hati! Social Distancing Memicu Depresi Hingga Menurunkan Imun

Menerapkan pola makan seimbang dan sehat akan menurunkan risiko penimbunan lemak di arteri.

(*)