Find Us On Social Media :

Kejar Jambret hingga Tewas, Pelaku Mengaku Sering Dihantui Korban Lewat Mimpi Setelah Sukses Merampas Sebuah Handphone: Minta HP-nya Dikembalikan

By Novia, Rabu, 6 Mei 2020 | 20:30 WIB

Kejar Jambret hingga Tewas, Pelaku Mengaku Sering Dihantui Korban Lewat Mimpi Setelah Sukses Merampas Sebuah Handphone: Minta HP-nya Dikembalikan

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Beberapa waktu yang lalu seorang jambret dikabarkan telah berhasil melakukan aksi kejahatannya.

Taufan (26) atau pelaku penjambretan tersebut, diketahui telah sukses mendapatkan sebuah handphone setelah memepet pemotor.

Seperti dikutip dari Tribun Jakarta pada Rabu (6/5/2020), korban bernama Muthia Nabila (23) yang tak terima barangnya diambil akhirnya mengejar pelaku.

Baca Juga: 7 Jam Sembunyi di Kebun Tebu, Jambret di Kediri Akhirnya Bonyok Setelah Dihajar Warga yang Sudah Menunggunya di Balik Tembok

Modal nekat, gadis tersebut menabrakkan motornya ke komplotan jambret yang telah mengambil handphone miliknya.

Namu sayang, Muthia justru terjatuh hingga helmnya terlepas, akhirnya kepala Muthia pun terbentur trotor dan nyawa korban tidak terselamatkan karena mengalami pendarahan.

Tak lama kemudian, Mapolres Metro Jakarta Barat akhirnya berhasil membekuk Taufan.

Baca Juga: Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Dua Jambret di Surabaya Babak Belur Dihajar Massa Usai Motornya Nabrak Mobil di Lampu Merah

Sempat melawan akhirnya kaki kanannya Taufan dilumpuhkan dengan timah panas.

Namun rekannya I, hingga kini masih menjadi buronan.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi menyebutkan bahwa Taufan dan rekannya merupakan pemain lama dalam dunia jambret.

Baca Juga: Tepok Jidat! Baru Sebentar Dibebaskan Lantaran Dapat Hak Asimilasi Corona, Napi Ini Malah Kumat Jambret Lagi dan Ngaku Tak Sadar Saat Gasak Barang Korban!

"Jadi untuk pelaku T dan DPO sudah kelompok lama dan sudah ditahan dengan kasus sama jambret. Tapi setelah keluar pelaku lakukan lagi," kata Arsya.

Menurut petugas Taufan dan rekannya tak hanya melakukan aksinya di Jakarta Barat saja, melainkan juga di wilayah Jakarta Utara.

Dalam aksinya Taufan disebutkan memepet korban dengan mengenakan atribut jaket ojek online.

Baca Juga: Aksi Heroik Berakhir Tragis, Ibu Muda di Palembang Tewas Usai Kejar Jambret dan Motornya Ditabrak Pelaku

Dari kejadian tersebut polisi akhirnya mengamankan handphone korban serta senjara tajam yang digunakan untuk melancarkan aksinya.

Sementara itu melansir dari Wartakota, Taufan mengaku sering dihantui korban setelah berhasil merampas handphone milik Muthia.

"Pernah dimimpiin (korban). Minta handphonenya dibalikin," ujar Taufan, Selasa (5/5/2020).

Baca Juga: Perkasa di Usia 72 Tahun, Mbah Klumpuk Terseret Sampai 20 Meter Demi Gagalkan Aksi Jambret, Pelaku Justru Tewas!

Namun menurut, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi mengatakan bahwa bisa jadi mimpi tersebut efek dari narkoba yang dikonsumi Taufan.

Usut punya usut ternyata pelaku juga mengkonsumsi narkoba jenis tramadol.

"Jadi setiap beraksi T ini mengkonsumsi tramadol agar keberaniannya muncul saat menjambret barang berharga korban," jelasnya.

Baca Juga: Takut Tetangganya Sampai Tak Makan Akibat Corona, Seorang Ibu Rumah Tangga di Jogja Ikut Bantu Lewat Gerakan 'Gantung Makanan': Kalau Ada yang Sampai Kelaparan kan Saya Ikut Dosa!

Usai dihantui rasa takut dan bersalah, Taufan kini harus kembali mempertangungjawabkan perbuatannya.

(*)