Find Us On Social Media :

17 Tahun Perang Dingin dengan Rhoma Irama Gegara Goyang Ngebornya Dicap Pornoaksi, Inul Daratista Ungkap Sumpah Serapahnya pada sang Raja Dangdut yang Kini Jadi Kenyataan: Memang Jalannya Aku Harus Ketemu Pak Haji

By Puput Akad Ningtyas Pratiwi, Kamis, 7 Mei 2020 | 11:09 WIB

Inul Daratista dan Rhoma Irama

Grid.ID – Hampir 2 dekade malang melintang di kancah musik Indonesia, Inul Daratista kini melesat menjadi pedangdut papan atas Tanah Air.

Popularitas Inul Daratista semakin meroket usai didapuk menjadi juri kompetisi dangdut di salah satu stasiun televisi swasta.

Namun, jika menilik ke belakang, pencapaian Inul Daratista yang begitu gemilang ini bukannya tanpa gosip miring.

Baca Juga: Inul Daratista Rintis Karier dari Penyanyi Hajatan di Desa Hingga Diskotek dan Tempat Prostitusi

Tak main-main, pelantun ‘Masa Lalu’ tersebut pernah terlibat perang dingin dengan Raja Dangdut Rhoma Irama.

Tepat 17 tahun lalu, Rhoma Irama pernah menyindir sang biduan habis-habisan ketika diundang menghadiri rapat di Komisi VIII DPR RI.

"Goyang ngebor Inul sudah termasuk bagian pornoaksi yang harus dilarang.

Baca Juga: Nyanyi untuk Orang Mabuk Hingga Wanita Penghibur, Inul Daratista Malah Disekap 40 Hari di Batam

Goyang sensasional itu tak boleh dilakukan karena menimbulkan keresahan dan syahwat penonton," seru Rhoma Irama kala itu seperti dilansir TribunBogor.

Bertubi-tubi disindir dan dipojokkan, Inul Daratista sampai tak kuasa membendung air matanya.