Find Us On Social Media :

Bak Bumerang, Usai Dikritik Habis-habisan Gegara Entengkan Corona, Indira Kalistha Diperingatkan Psikolog: Orang Bisa dengan Mudah Ikuti Apa yang Dia Katakan..

By Widy Hastuti Chasanah, Minggu, 17 Mei 2020 | 09:27 WIB

Bak Bumerang, Usai Dikritik Habis-Habisan Gegara Entengkan Corona, Indira Kalistha Diperingatkan Psikolog: Orang Bisa dengan Mudah Ikuti Apa yang Dia Katakan..

Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah

Grid.ID - Nama Beauty vlogger Indira Kalistha belakangan ini tengah menjadi sorotan netizen.

Hal itu bermula saat sang Youtuber tersebut memberikan pernyataan kontroversialnya terkait virus corona di channel Youtube Gritte Agatha.

Meski video itu telah dihapus, namun video tersebut telah diunggah ulang beberapa akun gosip salah satunya adalah @lambe_turah.

Baca Juga: Unggah Foto sang Ayah Saat Kerja Pakai APD, Awkarin Sindir Kelakuan Indira Kalistha yang Sesumbar Sepelekan Virus Corona: Bokap Gue Tiap Hari Kerja Begini, Lebih Engepan Mana?

Dalam video itu, Indira secara terang-terangan mengaku jarang mengikuti imbauan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid-19.

"Aku jarang pakai masker, kalau sheetmask aku pakau setiap hari ya.

Kalau masker yang udara-udara gitu aku nggak pakai kecuali memang kayak ditegur kayak 'bu bisa pakai maskernya? pakai'.

Baca Juga: Indira Kalistha Dihujat Habis-Habisan oleh Netizen Gegera Remehkan Covid-19, Sang Suami Langsung Pasang Badan hingga Puji Sifat sang Istri : Mereka Cuma Gak Ngerti Aja!

Tapi kalau nggak ditegur kita lepas lagi. Ni napas sayang ditutup-tutup sesek ni dada," ujar Indira.

Tak hanya itu, Indira juga mengaku tak mengikuti imbauan pemerintah untuk rajin mencuci tangan.

Sontak pernyataan kontroversialnya tersebut langsung menuai hujatan netizen karena dianggap meremehkan wabah corona.

Baca Juga: Sindir Kelakuan Indira Kalistha yang Remehkan Virus Corona, Dokter Tirta Beri Sentilan Menohok: Jangan Salahin Kalo Jutaan Orang Mencela Tindakan Anda!

Mengetahui hal itu, Psikolog, R Yuli Budirahayu, dari Jasa Psikologi Indonesia (JASPI) Surakarta memberikan tanggapannya.