Find Us On Social Media :

Sesuka Hati Tuduh China dan Rusia Lakukan Uji Coba Nuklir, Kini Trump Ingin Uji Coba Nuklir Perdana Sejak 1992

By Intisari Online, Sabtu, 23 Mei 2020 | 14:33 WIB

Gawat! Saking Dibuat Kesal oleh China, Amerika Serikat Bakal Ledakkan Bom Nuklir

Grid.ID - Pemerintahan Donald Trump sedang membahas, apakah akan melakukan uji coba nuklir Amerika Serikat (AS) untuk pertama kali sejak 1992.

Langkah tersebut akan memiliki konsekuensi jangka panjang untuk hubungan dengan kekuatan nuklir lain.

Usulan uji coba nuklir itu muncul dalam pertemuan para pejabat senior yang mewakili badan-badan keamanan nasional AS pada 15 Mei lalu.

Baca Juga: Mengenal Reza Alexander Prawiro, Mantan Luna Maya Sekaligus Cucu Eks Menteri Keuangan RI yang Terjerat Narkoba hingga Koleksi Senjata Api Tak Berizin

Ini menyusul tuduhan dari pejabat negeri Paman Sam bahwa Rusia dan China melakukan tes nuklir hasil rendah.

Hanya, tudingan tersebut belum didukung oleh bukti yang tersedia untuk umum, dan Rusia juga China telah membantah.

Seorang pejabat senior AS yang berbicara dengan syarat anonimitas untuk menggambarkan diskusi nuklir yang sensitif mengatakan kepada Washington Post, percobaaan nuklir untuk menunjukkan kepada Moskow dan Beijing bahwa Washington bisa melakukan "uji cepat".

Uji coba tersebut terbukti berguna dari sudut pandang negosiasi ketika AS mencari kesepakatan trilateral untuk mengatur gudang senjata dari kekuatan nuklir terbesar di dunia.

Halaman Selanjutnya