Find Us On Social Media :

Apes! Nekat Mudik Jauh-jauh dari Jakarta, Keluarga Ini Bingung Saat Tahu Rumah Neneknya di Tasikmalaya Sudah Dijual, Akhirnya Terpaksa Jadi Gelandangan karena Kehabisan Uang

By Arif Budhi Suryanto, Senin, 25 Mei 2020 | 11:20 WIB

gambar ilustrasi

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Apes betul nasib Dw (40) sekeluarga.

Bagaimana tidak, sudah jauh-jauh mudik dari Pulo Gadung, Jakarta Timur, mereka justru baru tau kalau rumah neneknya di Tasikmalaya sudah dijual.

Dw pun juga tak tahu kemana neneknya pindah.

Baca Juga: Haramkan Tubuhnya untuk Suami, Meggy Wulandari Kini Tak Lagi Sudi Umbar Auratnya di Depan Kiwil, Sang komedian Sindir Balik: Terlalu Munfik!

Alhasil, Dw bersama istri dan dua anaknya yang masih kecil terpaksa menggelandang di Jalan Selakaso selama 3 hari.

Dikatakan Aris, seorang warga, ia sempat menanyai keadaan Dw sekeluarga yang terlihat menggelandang, Sabtu (23/05/2020).

"Dari situ saya tahu bahwa mereka bermaksud pulang ke rumah neneknya di sini (Jalan Selakaso),"

"Tapi ternyata rumahnya sudah dijual," katanya, seperti yang dikutip dari Tribun Jabar.

Lanjut Aris, Dw sebenarnya sempat mencari neneknya hingga ke Pasar Cikurubuk. "Tapi neneknya tidak ditemukan," katanya.

Kemudian, karena uang yang dibawa pas-pasan, mereka akhirnya terpaksa menggelandang di pinggir jalan.

Baca Juga: Lebaran Sudah di depan Mata, Andhika Pratama Harus Telan Kenyataan Pahit karena Rayakan Idul Fitri di Rumah Sakit: Tahun Ini Cukup Unik Memang..

"Saat saya mendekat, istri dan kedua anaknya tengah tertidur beralaskan seadanya,"

"Sedangkan Dw masih tertunduk dengan mimik muka kebingungan," katanya.

Beruntung, aparat yang mengetahui kejadian ini langsung bertindak cepat.

Mereka langsung dievakuasi dan dibawa ke Dinas Sosial untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Baca Juga: Syahrini Kebanyakan Polah, Sandra Dewi Justru Takut Ditegur Tuhan Jika Pamer Selfie di Jet Pribadi, Ogah Ikuti Jejak Incess?

Tak Bisa Kembali ke Jakarta

Sementara itu, Kabag ops Korlantas Polri Kombes Benyamin mengatakan, warga yang terlanjur mudik tak akan bisa kembali ke Jakarta.

Pasalnya, pihaknya akan melakukan proses penyekatan saat arus balik nanti.

"Larangan mudik sudah menjadi kebijakan dari pemerintah, jadi saat arus mudik dan ketika arus balik kembali, kami tetap adakan penyekatan-penyekatan. Tujuannya agar mereka tidak bisa masuk ke Jakarta,"

Baca Juga: Mantan Istrinya Ngaku 3 Kali Hubungan Badan dengan Ariel NOAH, Yusuf Subrata Berusaha Tegar dan Tetap Terima Cut Tari: Emang Siapa Manusia yang Tidak Berdosa? "Buat yang sudah mudik, akan susah kembali ke Jakarta," terangnya seperti yang dikutip dari Kompas, Kamis (21/05/2020).

Kebijakan ini berlaku untuk masyarakat yang sudah mudik sebelum ataupun sesudah tanggal 24 April kemarin.

"Meski ada surat dan bawa perlengkapan, tetap akan sulit kembali ke Jakarta, bahkan walaupun KTP-nya DKI tetap kami akan minta mereka putar balik ke kampungnya lagi,"

Baca Juga: Sempat Gelar Open House Saat Lebaran di Kampung Halaman, Krisdayanti Malah Kewalahan Hingga Ketiduran dan Tinggalkan Tamu: Aku Kebablasan

"Untuk karantina mungkin juga akan dilakukan, tapi teknisnya bagaimana masih akan dibahas," terangnya.

Oleh karena itu, ia berharap agar masyarakat bisa patuh dengan peraturan yang ada untuk menghindari penularan virus Covid-19.

(*)