Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Beragam cara dilakukan unit bisnis agar tetap bisa bertahan di tengah himpitan pandemi covid-19.
Virus ini memang sejenak mengehentikan roda perekonomian, hingga sebagian harus merasakan pemutusan hubungan kerja.
Nah, ada hal unik yang dilakukan sebuah kafe di Jepang.
Biasanya, kafe atau restoran menempelkan stiker atau logo "X" sebagai tanda kursi di sana tak boleh ditempati dalam rangka physical distancing.
Namun sebuah kafe kebun binatang di Jepang melakukan aksi kreatif dalam mendorong para pengunjungnya menerapkan praktik physical distancing di sana.
Seperti dilansir Grid.ID dari Independent via Kompas.com, Kebun Binatang Izu Shaboten di Shizuoka memenuhi kafe mereka dengan boneka kapibara besar.
Kapibara merupakan hewan pengerat raksasa yang berasal dari Amerika Selatan.
Boneka besar tersebut dilekatakkan di kursi kafe, seolah mereka bagian dari pengunjung.
Sehingga pengunjung duduk di kursi yang tak ditempati oleh boneka kapibara.
Hal tersebut membuat jaga jarak menjadi terasa lebih mengasyikkan dan terbilang unik.
Kafe ini juga dipenuhi oleh banyak boneka lain seperti jerapah, harimau, dan lemur.
Pengunjung kafe dengan akun Twitter @Johnny_suputama menulis alasan kenapa kafe tersebut memajang boneka kapibara di sana.
“Kenapa kapibara? Kebun binatang ini dinyatakan jadi yang pertama (pada 1982) memperkenalkan mandi air panas pada binatang dan sejak itulah hal itu jadi sesuatu yang dilakukan.”
Ia pun mengunggah tautan yang menunjukkan para binatang mandi dengan gembira di pemandian air panas.
Hingga kini postingannya tersebut sudah di-retweet sebanyak 4.9 ribu kali dan disukai sebanyak 13 ribu pengguna sejak diposting pada 22 Mei 2020 lalu.
Kapibara juga jadi hewan pengerat paling besar yang hidup di dunia.
Kebun Binatang Izu Shaboten bukan tempat pertama yang memperkenalkan cara baru untuk menerapkan physical distancing.
Baca Juga: Tragis! Artis Muda Nan Cantik Ini Bunuh Diri Gara-gara Tak Ada Job Selama Pandemi Virus Corona
Maison Saigon, sebuah restoran Vietnam di Bangkok, Thailand, menggunakan boneka panda untuk menemani para pelanggan agar mereka tidak kesepian ketika makan selama aturan physical distancing diterapkan.
Restoran ini baru saja buka setelah Thailand akhirnya melonggarkan kebijakan lockdown untuk bisnis lebih awal pada Mei ini.
Pemilik restoran, Natthwut Rodchanapanthkul khawatir bahwa aturan physical distancing yang ini akan membuat para tamu yang makan di sana merasa kesepian.
Akhirnya ia pun memiliki ide menggunakan boneka hewan tersebut untuk mengembalikan suasana normal di restoran.
Di tempat lain, the Inn di Little Washington, Virginia, Amerika Serikat, menggunakan maneken yang memakai baju lengkap di meja-meja yang tidak bisa digunakan dalam rangka mematuhi aturan negara bagian yang baru.
Ketika properti dengan bintang tiga Michelin ini buka kembali pada 29 Mei 2020, jumlah pengunjung akan dibatasi sekitar 50 persen kapasitas saja.
Maneken akan didudukkan bersama para tamu dan diberi kostum dengan nuansa tahun 1940-an.
Sementara di Amsterdam, Belanda, Mediamatic Eten membuat mini greenhouse sebagai tempat duduk para pengunjung agar bisa tetap makan besama tanpa harus melanggar aturan physical distancing.
Para karyawannya menggunakan papan kayu panjang yang memberikan sajian pada para tamu dari kejauhan.
(*)