Find Us On Social Media :

Ngebet Jadi Spider Man, Tiga Bocah Malah Berakhir di Rumah Sakit Setelah Sengaja Gigitkan Tangan Mereka ke Laba-laba Beracun

By Arif Budhi Suryanto, Kamis, 28 Mei 2020 | 11:10 WIB

Kostum Spider Man

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Memiliki kekuatan super seperti tokoh-tokoh pahlawan di film yang sering kita tonton memanglah keren.

Misalnya saja tokoh Spider Man yang mampu merambat di tembok dan berayun dari satu gedung ke gedung lain dengan jaring laba-labanya.

Mungkin hal itu yang membuat tiga bocah berusia 8, 10, dan 12 tahun di Bolivia ini kepengin jadi tokoh superhero Marvel tersebut.

Baca Juga: Masih Sering Nyeri saat WFH? Ikuti Tips Peregangan Ini, Dijamin Nyeri Leher dan Lutut Hilang Seketika

Namun sayang, impian mereka untuk mempunyai kekuatan super seperti Spider Man harus berakhri di rumah sakit.

Sebab, seperti yang dilansir dari Dailymail.com, ketiga bocah yang merupakan kakak beradik ini nekat mengigitkan tangan mereka ke seekor laba-laba jenis Black Widow.

Kejadian ini terjadi saat mereka menggembala kambing di dekat rumah mereka di Chayanta, wilayah Potosi, Bolivia pada 14 Mei lalu.

Mungkin, niat mereka adalah menirukan adegan di film Spider Man di mana sang tokoh mendapatkan kekuatan super setelah digigit oleh laba-laba mutasi.

Namun, pada kenyataannya kondisi ketiga bocah ini malah semakin memburuk setelah kejadian yang terjadi pada 14 Mei lalu.

Ketiga bocah ini mulai mengalami gejala seperti demam, gemetaran, keringat, dan nyeri otot.

Mereka pun segera dilarikan sang ibu ke sebuah rumah sakit di Llallagua sebelum akhirnya dipindahkan ke Rumah Sakit Anak di La Paz.

Baca Juga: Penyebar Video Syur Mirip Syahrini Terungkap, Polisi Amankan 2 Orang Pelaku di Kediri! dan Tengah Mendalami Kasus!

Dikatakan oleh Kepala Epidemiolohi Kementerian Kesehatan Bolivia, Virgilio Pietro, racun laba-laba Black Widow ini sebenarnya sangat berbahaya bagi anak-anak.

Pasalnya, satu gigitan kecil saja dapat mempengaruhi sistem saraf pada tubuh.

Sehingga beruntung, ketiga bocah ini dapat segera mendapatkan perawatan medis sebelum terlambat.

Mereka pun kini telah diperbolehkan pulang usai menjalani perawatan selama seminggu di rumah sakit.

(*)