Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Kabar nahas menimpa pasangan suami istri asal Probolinggo, Jawa Timur.
Warga Kecamatan Gading, Probolinggo, Jawa Timur, Z dan S ini dikabarkan mengalami kejadian nahas saat hendak bersilaturahmi.
Insiden tragis ini dikabarkan terjadi di Jalan Desa Setrayan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo pada Sabu (30/5/2020).
Baca Juga: Bocorkan Informasi Comeback, Situs Korea Selatan Sebut Blackpink Bakal Rilis Lagu Baru pada 12 Juni Mengutip dari Kompas pada Minggu (31/5/2020), Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Purbolinggo Sigit Raharjo mengatakan pasangan suami istri tersebut tewas setelah terlibat kecelakaan dengan mobil Honda Mobilio.
Sigit Raharjo mengatakan kecelakaan bermula saat motor yang dikendarai Z dan S melaju dari arah selatan.
Saat di lokasi kejadian, motor yang dikendarai Z dan S disebutkan hendak mendahului pengendara motor yang ada di depannya.
Namun sayang, tanpa sengaja Z justru menyenggol motor tersebut yang memgakibatkan keduanya jatuh ke kanan jalan.
Nahasnya Z dan S justru terlindas mobil yang dikendalikan AF dari arah berlawanan.
"Tabrakan pun terjadi, Mobilio menabrak pasutri. Kedua pasutri mengalami luka-luka lalu meninggal di puskesmas," ujar Sigit.
Sampai kini Kapolres masih melakukan penyidikan atas insiden tragis tersebut.
Baca Juga: Rilis Lagu Baru 'Promises', Agnez Mo Bagikan Rahasia Kecil ke Penggemar! Sementara itu kerabat korban yang bernama Jalil membenarkan, Z dan S hendak bersilaturahim ke rumah saudaranya dalam suasana Idul Fitri.
"Namun, terlibat kecelakaan dan meninggal sebelum sampai ke tempat tujuan," ujar Jalil.
Melansir dari Tribunnews Maker, baru-bari kecelakaan tragis juga dialami kapolsek.
Senin (25/5/20) menjadi hari yang sangat tragis untuk keluarga bayi PT (3) dan seorang nenek YS (50).
Pasalnya, saat duduk di teras sembari menikmati suasana lebaran, tiba-tiba mereka diseruduk mobil Isuzu Panther.
PT dan YS akhirnya tewas seketika usai di seruduk oleh Kapolsek berinisial Iptu SY.
Kejadian tersebut akhirnya menghebohkan warga Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Rembang, Jawa Tengah. (*)