Find Us On Social Media :

Gunung Merapi Kembali Meletus Minggu Pagi, Erupsi Membumbung Tinggi 6000 Meter di Langit, 8 Desa di Kabupaten Magelang Hujan Abu

By Arif Budhi Suryanto, Minggu, 21 Juni 2020 | 12:15 WIB

Gunung Merapi Erupsi, Minggu (21/06/2020)

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Gunung Merapi kembali meletus pada Minggu (21/06/2020) pagi.

Berdasarkan pantauan petugas di Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, erupsi terjadi sebanyak 2 kali.

Pertama pada pukul 09.13 WIB dan yang kedua pada pukul 09.27 WIB.

Melansir dari Kompas.com, erupsi pertama memiliki amplitudo 75 milimeter dengan durasi 328 detik.

Sementara, erupsi kedua juga memiliki amplitudo 75 milimeter namun dengan durasi yang lebih singkat yakni 100 detik.

Baca Juga: Padahal Terlihat Biasa, Netizen Heboh Setelah Tahu Harga Botol Minum Nagita Slavina: di Tanah Abang 100 Ribu Dapat 3

Tinggi kolom erupsi pertama kurang lebih 6.000 meter dari puncak Gunung Merapi.

Akibatnya, sebanyak delapan desa di Kecamatan Srumbung dan Dukun, Kabupaten Magelang mengalami hujan abu.

Baca Juga: Sering Disorot Karena Tubuhnya yang Dianggap Seksi, Begini Tanggapan Artis Sarah Azhari

Melansir dari Tribun Jogja, kedelapan desa tersebut yakni Desa Kaliurang, Kemiren, Srumbung, Banyuadem, Kalibening, Ngargosoko di Kecamatan Srumbung.

Kemudian di Desa Ngargomulyo dan Keningar di Kecamatan Dukun.

Namun, sebaran abu ini pun bisa berubah ataupun bertambah mengingat arah angin saat erupsi mengarah ke barat.

Baca Juga: Uang Ratusan Juta Biasa Menempel di Badannya, Nagita Slavina Kepergok Pakai Anting Seharga Rp 400 Ribu, Netizen: Antingnya Doang Seharga Listrik Gua Bulan ini Tuhan!

Masyarakat pun diimbau untuk tetap tenang dan mejaga jarak dengan raidus 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

Pasalnya, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta masih menetapkan status Gunung Merapi pada level II (waspada).

(*)