Find Us On Social Media :

Tak Pernah Menghitung Jumlah Kekayaannya yang Melimpah, Raffi Ahmad Tak Takut Miskin: Bukan Sesuatu yang Harus Ditakuti

By Annisa Dienfitri, Selasa, 23 Juni 2020 | 09:00 WIB

Raffi Ahmad

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri

Grid.ID - Tumbuh di keluarga yang kaya sedari kecil, presenter Raffi Ahmad menilai kemiskinan bukanlah hal yang harus ditakuti.

Lagipula, menurut Raffi Ahmad, seluruh kekayaannya diibaratkan sebagai titipan dari Sang Pencipta.

"Rezeki itu gak usah dihitung tapi rezeki itu ibaratnya kan titipan Allah, ya udah lah," ujar Raffi Ahmad seperti Grid.ID kutip dari tayangan live Instagram @lambe_turah, Senin (22/6/2020).

Baca Juga: Tak Sudi Disama-samakan dengan Syahrini, Ashanty Kesal Saat Raffi Ahmad Sebut Warna Mobilnya Identik dengan Incess: Gue Gak Tahu, Gila Ya!

Lantaran tak pernah menghitung, suami Nagita Slavina ini bahkan mengaku tak tahu menahu jumlah kekayaannya sendiri.

"Aku aja sampai sekarang gak tahu loh uangku berapa, asetku tuh apa aja," imbuhnya.

Bagi Raffi, hal terpenting yakni tetap menyambung silaturahmi dan tak mempersulit proses kehidupan itu sendiri.

Baca Juga: Puji Setinggi Langit Istana Andara, Anang Hermansyah dan Ashanty Kaget Saat Tahu Ada Pintu Rahasia Bak Kastil di Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina: Ini Kalau Main Petak Umpet Pasti Nggak Ketemu

Selain itu, presenter yang digelari 'Sultan Andara' ini berpesan agar jangan menyakiti perasaan orang lain.

"Intinya perbanyak silaturahmi. Ya udah jangan dibikin susah, ya kita bikin seneng aja yang penting jangan nyakitin orang," tandasnya lagi.

Lanjut Raffi, ayah Rafathar Malik Ahmad ini juga mengatakan tidak takut miskin.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Nikita Mirzani Tiba-tiba Sebut Nama Ayu Ting Ting Saat Berkunjung ke Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina: Enggak Papa, Kita Semua Kan Teman

Pasalnya, menurut Raffi, kemiskinan bukanlah sesuatu yang menakutkan.

"Nggak usah takut (miskin), miskin itu bukan sesuatu yang harus ditakuti," ujarnya.

"Tetapi kalau kita menyakiti orang dan membuat jiwa kita menjadi miskin untuk berbuat baik, itu baru kita takutin," pungkas Raffi.

(*)