Find Us On Social Media :

Ayah Terlilit Hutang Narkoba Senilai 2,1 Juta, Sang Buah Hati Malah Jadi Korban Pembunuhan dan Pemerkosaan Brutal, Ia Ditemukan Bersimbah Darah Tanpa Busana di Kebun Karet!

By Novia, Jumat, 3 Juli 2020 | 13:59 WIB

Kapolres Sarolangun, AKBP Deny Heryanto saat jumpa pers kasus pembunuhan sadis di Sarolangun dengan menghadirkan pelaku pembunuhan siswi SMP di Sarolangun.

Setelah mengirim pesan pada pihak keluarga, M rupanya juga tidak berada di rumah saat waktu sudah menunjukkan pukul 18.00 WIB.

Akhirnya keluarga pun mencari dan menemukan anaknya sudah tergeletak tak bernyawa di kebun karet yang ada di Kelurahan Sukasari, Kecamatan Sarolangun.

Baca Juga: Mobilnya Jelek Mirip Angkot, Siti Badriah Tak Terima Diusir Saat Ingin Manggung Sampai Sang Ibu Ikut Menangis: 'Kenapa Sih!'

Mengutip dari Tribun Sarolangun pada Jumat (3/7/2020), Ikhsan (30) akhirnya dibekuk polisi setelah berhasil melarikan diri selama dua bulan.

Kapolres Sarolangun, AKBP Denny Haryanto mengungkapkan kronologi pembunuhan sadis yang dilakukan Ikhsan terhadap M.

Seperti diinformasikan AKBP Denny Haryanto, Ikhsan merupakan rekan dari ayah korban yang memiliki utang padanya sebesar 2,1 juta.

Baca Juga: Bongkar Aib Veronica Tan, Ahok Sebut Selingkuhan Mantan Istrinya Berani Main Serong Sejak Masih Bujang hingga Istri Melahirkan, BTP sampai Mengemis: Boleh Nggak Kalau Kalian Bubaran?

Saat bertemu M yang hendak pergi belajar kelompok, Ikhsan sempat menanyakan keberadaan ayah sang bocah.

M yang mengaku tidak tahu, rupanya telah membuat pelaku emosi dan akhirnya justru membuntuti korban.

"Tersangka tidak puas dan mengikuti korban, sampai di TKP, HP dirampas oleh tersangka dan disuruh cari di mana ayahnya, dan saat itu pula ia sempat memperkosa korban sebelum membunuhnya," ujarnya.

Baca Juga: Uangnya Bagai Tak Berseri Setelah Curi Harta Negara, Segini Total Kekayaan Bupati Kutai Timur dan Istrinya yang Jabat Ketua DPRD

Pelaku ini tersangkut dalam masalah narkoba, ternyata setelah dilakukan penyelidikan petugas berhasil menangkap pelaku di rumahnya.