Find Us On Social Media :

Dinilai Tak Berdasar, Ganjar Pranowo Geram Saat Solo Disebut Zona Hitam!

By Novia, Rabu, 15 Juli 2020 | 07:00 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat ditemui di Kantornya, Selasa (14/7/2020).

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Baru-baru ini warga Solo, Jawa Tengah kembali digegerkan dengan adanya status Zona Hitam.

Penyebutan zona hitam ini dikabarkan karena Solo mengalami lonjakan pasien covid-19 secara drastis.

Melansir dari TribunJateng, jumlah total kasus yang disebutkan ada 64 kini menjadi 71 kasus.

Baca Juga: Sayangkan Tindakan Bupati Brebes yang Tak Menerapkan Protokol Kesehatan, Ganjar Pranowo Langsung Berikan Teguran Keras!

Ya, baru satu hari dinyatakan zona hitam, kini jumlah pasien covid-19 di Solo kembali bertambah 7 orang pada Selasa (14/7/2020).

Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19 Kota Solo, Ahyani membenarkan ada tambahan sebanyak 7 kasus pada hari ini.

Dimana tambahan tersebut ada 4 orang dari tenaga kesehatan (nakes) RSUD Dr Moewardi dan 3 dari klaster tahu kupat di timur RS Kasih Ibu.

Baca Juga: Tak Jijik Nyemplung ke Parit Demi Pungut Bendera Merah Putih yang Terbuang, Aksi Polisi Ini Dapat Pujian dari Ganjar Pranowo

"Itu ada 7 yang 4 RSUD dr Moewardi, 2 klaster tahu kupat dan 1 masyarakat umum sepertinya naik tingkat dari PDP ke positif," papar Ahyani kepada TribunSolo.com.

Sementara itu melansir dari Kompas.com penyebutan zona hitam untuk Daerah Solo justru membuat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo geram.