Find Us On Social Media :

Sempat Bikin Mendiang Adjie Massaid Khawatir Gegara Hobi Bagi-bagi Duit saat Jadi Anggota DPR, Angelina Sondakh Kini Pilih Terima Nasib di Penjara Sambil Berkebun dan Jadi Primadona Lapas

By Novita, Minggu, 19 Juli 2020 | 16:48 WIB

Sempat Bikin Mendiang Adjie Massaid Khawatir Gegara Hobi Bagi-bagi Duit saat Jadi Anggota DPR, Angelina Sondakh Kini Pilih Terima Nasib di Penjara Sambil Berkebun dan Jadi Primadona Lapas

Grid.ID - Delapan tahun sudah Angelina Sondakh dipenjara karena tersandung kasus korupsi.

Mantan istri mendiang Adjie Massaid itu dikenal hobi bagi-bagi duit saat jadi anggota DPR.

Namun, mantan Puteri Indonesia 2005 itu tersandung korupsi atas kasus proyek Wisma Atlet Palembang.

Sebagaimana diketahui, sebelum wafat di awal tahun 2011 Adjie Massaid sempat mengkhawatirkan Angie yang hobi bagi-bagi uang saat menjabat jadi DPR.

Baca Juga: Bak Firasat Angelina Sondakh Bakal Jadi Pesakitan karena Kasus Korupsi Sebelum Ia Meninggal, Adjie Massaid Ternyata Sempat Geram Akibat Ulah sang Istri Saat Jadi Anggota DPR hingga Nyaris Ribut Besar: Malu Sebagai Suami…

Adjie merasa gagal mendidik Angelina Sondakh sebagai istri karena bekerja merupakan tanggung jawabnya sebagai kepala rumah tangga.

Hal ini seperti yang diutarakan kuasa hukum mendiang Adjie Massaid, Elza Syarief seperti dilansir Grid.ID dari laman Sajiansedap.Grid.ID, pada Minggu (19/7/2020).

"Almarhum Adjie takut ada hal-hal seperti yang sekarang ini. Malu sebagai suami tidak bisa mendidik.

Lagian perkawinannya dengan Angie juga tergolong baru," ujar Elza Syarief yang pernah menjadi kuasa hukum Adjie pada 20 Februari 2012 lalu.

Baca Juga: Ada yang Gondol Duit Negara hingga Rp 100 Miliar, 4 Orang Tua Artis Ini Harus Mengecap Dinginnya Dinding Penjara Karena Terjerat Skandal Korupsi

Adjie mengaku khawatir lantaran sang istri sering bagi-bagi uang dan bikin ia panik.

"Angie pernah bagi-bagi uang di DPR. Aku pusing nanti kalau ditangkap KPK, kita yang malu. Setelah dibilangin, hubungan sempat membaik," ujar Elza menirukan ucapan Adjie kala itu.