Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Kasus penembakan misterius di Tangerang Selatan (Tangsel) tengah menyeruak belakangan ini.
Tak hanya terjadi sekali, rupanya korban penembakan misterius ini sudah memakan lebih dari satu orang.
Bahkan, lokasi penembakan yang dilakukan sosok misterius ini tak hanya di satu tempat.
Melansir Informasi dari TribunJakarta.com pada Senin (10/8/2020), kasus penembakan misterius ini telah dikonfirmasi oleh Kapolres Tangsel.
AKBP Imam Setiawan sampai kini mengaku masih menyelidiki dan mengejar pelaku penembakan tersebut.
"Saat ini sedang kita lakukan penyelidikan karena ada beberapa kasus yang sama terjadi," ujar Iman.
Imam menyebut, pelaku penembakan menggunakan peluru jenis mimis untuk melancarkan aksinya
"Jadi kronologisnya korban sedang berjalan mengendarai sepeda motor tiba-tiba merasakan pada bagian tubuhnya perih, sakit dan setelah dicek ada seperti luka tembak dan ada peluru mimis yang masih menyangkut di tubuhnya," ujarnya.
Dari sejumlah korban, Imam menyimpulkan dugaan bahwa pelaku menyasar pengendara sepeda motor secara acak.
"Jadi diduga pelaku ini secara acak memilih korban dan rata-rata korbannya menggunakan sepeda motor," ujarnya.
Lebih lanjut melansir informasi dari Kompas.com, setidaknya terdapat tujuh kasus penembakan di Jalan Raya wilayah Tangerang Selatan.
Dalam kasus penembakan tersebut, pelaku melancarkan aksinya pada waktu dan tempat yang berbeda.
"Untuk kejadian itu berbeda-beda, baik tanggal, waktu dan tempatnya," ungkap dia.
Salah satu kejadian sebelumnya telah dilaporkan terjadi di Kawasan Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan pada Minggu (28/6/2020) sekitar pukul 1.00 WIB.
Korban disebutkan seorang pegawai mini market yang tertembak di bagian punggung saat dibonceng sepeda motor oleh rekannya.
Iman juga mengatakan korban rata-rata tertembak peluru jenis mimis yang diduga berasal dari senapan angin atau air softgun.
Sementara itu korban yang terakhir merupakan mahasiswa di sebuah Universitas Bogor.
Pria bernama Wilibrodus Obe (25) mengaku tertembak di Jalan Raya Serpong, Serpong Utara, Tangsel pada Minggu (19/7/2020).
(*)