Find Us On Social Media :

Sebut Pendidikan Tenaga Kerja Indonesia Rendah, Luhut Binsar Jelaskan Mengapa Pilih TKA Asal China, Lalu Apa Solusinya Jika Pendidikan Rendah?

By Maymunah Nasution, Rabu, 16 September 2020 | 15:14 WIB

Luhut Binsar Pandjaitan

Grid.ID - Sempat ramai sampai sekarang proyek besar-besaran Indonesia berjudul 'proyek strategis nasional' (PSN).

Proyek itu dikecam banyak pihak terutama rakyat jelata karena pemerintah pilih menggunakan tenaga kerja asing (TKA) asal China.

Padahal rakyat sendiri banyak yang menganggur, betapa ironis.

Baca Juga: 8 Tahun Meringkus di Penjara, Rupanya Angelina Sondakh Sempat Menikah Siri Dengan Pria Ini

Kini di hadapan ratusan ekonom yang hadir di pertemuan virtual, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan alasannya.

Dalihnya sungguh tidak bisa dipercaya.

Ia berdalih tenaga kerja lokal di kawasan proyek tersebut masih berpendidikan rendah, sehingga TKA asal China dibutuhkan.

"Kita lihat banyak daerah-daerah (penghasil sumber) mineral kita pendidikanya tidak ada yang bagus," katanya dalam acara Sarasehan Virtual 100 Ekonom, Selasa (15/9/2020).

"Jadi kalau ada banyak yang berteriak tidak pakai (tenaga kerja) kita, lah penduduk lokalnya saja pendidikannya enggak ada yang bagus. Misalnya saja matematika rendah," sambung dia.

Halaman Selanjutnya