Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Banyak orang menyukai daging ayam, tapi hanya sebagian kecil yang suka memakan ceker ayam.
Padahal, jika dilihat dari kandungan nutrisinya, tidak salah menyukai ceker ayam.
Mungkin sebagian orang tidak nyaman karena bentuknya yang mirip tangan.
Padahal ceker ayam punya banyak manfaat kesehatan, loh.
Dilansir Grid.ID dari The Star, yang pertama adalah kandungan kolagennya.
Kolagen mengisi ruang antar sel tubuh dan merupakan protein paling melimpah pada hewan, membentuk sekitar 30% dari kandungan protein.
Kita bisa analogikan kolagen sebagai semen yang menopang rumah.
Seiring bertambahnya usia, tubuh menjadi kurang efisien dalam mengisi kembali kolagen, yang menyebabkan kulit kendur, nyeri sendi, dan osteoporosis.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Ceker Ayam, Makanan ini Ternyata Kaya Manfaat dan Bisa Bikin Kulit Awet Muda
Jika kamu mengkhawatirkan keriput dan masalah sendi, kamu mungkin perlu menambahkan kolagen dalam menu harian.
Beberapa pil kolagen memang mahal, tapi kamu bisa mendapatkannya hanya dari ceker ayam.
Menurut penelitian, kolagen dari sumber makanan seperti ceker jauh lebih mudah diserap oleh tubuh daripada pil.
Kolagen juga dapat ditemukan pada bagian tubuh hewan seperti kulit, tendon, tulang rawan, dam jeroan.
Baca Juga: Tak Hanya Menyehatkan, Penelitian Buktikan Jika Ceker Ayam Juga Bikin Awet Muda
Lebih lanjut, sumber nabati yang mengandung kolagen adalah rumput laut.
Pada dasarnya banyak makanan mengandung kolagen, seperti teripang, perut ikan, sarang burung, leher ayam, sayap, dan kaki.
Setelah dimasak, kolagen berubah menjadi gelatin.
Kebanyakan orang mengonsumsi gelatin dalam bentuk kaldu tulang.
Baca Juga: Sukses Menjadi Pelawak, Sule Kini Terjun ke Partai Kuliner
Selain penting untuk kesehatan kulit, kuku, rambut, dan tulang, kolagen dan gelatin sangat penting untuk menjaga kesehatan usus.
Pengobatan modern baru saja menemukan fakta bagaimana usus memengaruhi kesehatan.
Kolagen ditemukan untuk melindungi dan menenangkan lapisan saluran pencernaan dan membantu mencegah sindrom usus bocor, di mana racun dan kuman bocor melalui lapisan usus.
Hal itu merupakan sesuatu yang menjadi penyebab banyak penyakit saat ini, mulai dari autism, alergi makanan, sampai kelelahan kronis.
Baca Juga: Astaga! Kekayaan Ahmad Dhani dari Ratusan Miliar Cuma Sisa Segini?
Lebih lanjut, ceker ayam juga mengandung kalsium tinggi dan membantu mengurangi risiko tulang dan kuku rapuh.
Sebanyak 100 g ceker ayam rebus memberikan 88 mg atau 9% dari nilai kalsium harian.
Kondroitin sulfat dan glukosamin yang diekstrak dari tulang rawan rebus membantu mengurangi nyeri sendi dan peradangan.
Jadi, alih-alih menyuntikkan kolagen di wajah sebagai penghilang kerutan, lebih baik kamu memilih semangkuk kaldu tulang atau ceker ayam.
Lezat sekali, kan?
(*)