Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Aktris sekaligus politisi Rachel Maryam sempat dikabarkan koma pasca melahirkan pada Sabtu (3/10/2020) lalu.
Namun kabar yang menyebut Rachel Maryam mengalami koma pasca melahirkan ditepis pihak keluarga.
Melalui pesan WhatsApp yang diterima awak media, Selasa (6/10/2020), suami Rachel Maryam, Edwin Aprihandono, akhirnya membagikan kondisi kesehatan istri dan bayinya.
Dituturkan Edwin, putranya yang diberi nama Muhammad Eijaz Mata Air lahir dalam kondisi sehat melalui persalinan secara caesar.
"Alhamdulillah pada hari Jumat, pukul 6.43 WIB, tanggal 2 Oktober 2020 yang lalu telah lahir anak kami Muhammad Eijaz Mata Air dengan selamat dan sehat wal afiat di RS Bunda Menteng, Jakarta," bunyi pesan tersebut.
"Dengan berat badan 3780 gram dan tinggi 50 cm," lanjutnya.
Namun, sang ibu mengalami pendarahan yang hebat sehingga tim dokter harus terpaksa harus melakukan operasi pengangkatan rahim.
"Pasca operasi caesar, Rachel mengalami komplikasi yang menyebabkan pendarahan dalam hebat."
"Hal ini membuat dokter harus mengambil tindakan untuk segera melakukan operasi kembali untuk menghentikan penyebab pendarahan dan diputuskan agar Rachel diangkat rahimnya," jelas Edwin.
Akibat pendarahan tersebut, pemain film 'Arisan' itu kehilangan banyak darah dan terpaksa 'dibuat tidur' oleh tim dokter.
"Pendarahan ini menyebabkan Rachel kehilangan banyak darah yang membuat HB darah Rachel jadi drop dan membutuhkan sangat banyak sekali transfusi darah."
"Untuk kenyamanan pasien, maka dokter memutuskan agar Rachel 'ditidurkan' atau dibuat 'tidak sadar' selama 2 hari dari total 4 hari Rachel dirawat di ICU," terangnya lagi.
Saat ini, anggota DPR RI itu sudah tak lagi menghuni ruang ICU dan telah bertemu dengan bayinya.
"Alhamdulillah hari ini Rachel sudah lewat masa kritis dan masuk masa pemulihan. Rachel sudah dirawat di kamar biasa dan tidak perlu dirawat di ICU lagi."
"Rachel juga sudah bertemu dengan bayinya dan sangat bahagia," tutup Edwin.
(*)