Find Us On Social Media :

9 Fakta Mengejutkan Tentang Urine, Ternyata Bisa Digunakan untuk Memutihkan Gigi

By Devi Agustiana, Selasa, 13 Oktober 2020 | 06:13 WIB

Ilustrasi buang air kecil.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Buang air kecil merupakan aktivitas alamiah semua manusia.

Buang air kecil juga bisa jadi tanda bagaimana kondisi tubuh.

Apabila terasa sakit, buang air kecil pun tak akan nyaman.

Selain terasa sakit, penderita juga seringkali mengalami susah buang air kecil atau buang air kecil jadi tidak lancar.

Baca Juga: Terawang Soal Tanah Bergerak hingga Air Laut Pindah ke Darat, Mbak You Wanti-wanti Netizen Soal Bencana Alam yang Bakal Melanda Indonesia

Meskipun sudah rutinitas alamiah, akan tetapi banyak yang tak tahu berbagai fakta tentang hal ini.

Dilansir Grid.ID dari laman Good House Keeping, inilah fakta-fakta tentang buang air kecil dan urine:

1. Kencing bisa menjadi tanda kondisi tubuh

Buang air kecil memberikan informasi penting tentang ginjal, kesehatan jantung, dan fungsi hati.

Jumlah buang air kecil yang kamu lakukan juga dapat menandakan masalah kesehatan.

2. Tidak semuanya air

95% air, sisanya adalah 2,5% urea dan 2,5% kombinasi garam, hormon, nutrisi, dan kreatin.

Selama seumur hidup, ginjal akan membersihkan sekitar satu juta galon air menjadi urine.

Baca Juga: Tak ada Angin dan Hujan, Teman Nella Kharisma Ancam Buka Aib Sang Pedangdut Satu Per Satu, Salahnya Sombong dan Suka Memutar Balikkan Fakta

3. Kencing yang berbau tidak selalu buruk

Urine bisa beraroma tertentu, tergantung apa yang kita makan, misalnya asparagus, alkohol, kopi, dan bawang putih.

Tapi, jika urin berbau seperti salah satu dari berikut ini, harus diwaspadai:

• Bau amonia bisa mengindikasikan dehidrasi

• Bau apak bisa berarti penyakit hati

• Bau busuk bisa mengindikasikan infeksi kandung kemih

• Bau harum bisa berarti diabetes

4. Urine bisa berubah warna

Urin berwarna coklat atau merah perlu diwaspadai.

Ini dapat mengindikasikan batu ginjal atau kerusakan hati.

Obat dan makanan tertentu yang kaya vitamin B juga dapat mengubah warna urine.

Baca Juga: Kini Miliki Dua Istri Usai Persunting Pramugari, Pak Tarno Bongkar Rahasia Bersikap Adil pada Tiap Istrinya: Ganti-ganti Gitu

5. Rata-rata orang dewasa menghasilkan 6,3 cangkir urine sehari

Kandung kemih dapat menampung sekitar 2,5 cangkir urine sekaligus selama dua hingga lima jam.

biasanya kamu akan mulai merasakan keinginan untuk buang air kecil saat kandung kemih sudah sekitar satu cangkir penuh.

6. Bisa memutihkan gigi

Dokter Romawi kuno sebenarnya menyuruh pasien mereka untuk berkumur dengan kencing untuk gigi yang lebih putih.

Yang mengejutkannya lagi, ini bukanlah ide yang sepenuhnya gila.

Amonia dalam urin sebenarnya dapat membuat gigi lebih putih.

Akan tetapi tak disarankan melakukan ini sendiri di rumah.

Bangsa Romawi kuno juga menggunakan kencing sebagai tinta yang tidak terlihat untuk menulis pesan rahasia.

Kata-kata itu akan muncul saat kertas dipanaskan.

Baca Juga: Pesona dan Wajah Cantiknya Mampu Mengalihkan Dunia Irwan Mussry, Maia Estianty Ternyata Juga Bisa Halu Jadi Sosok Ini Usai Pamer Rambut Panjangnya

7. Seiring bertambahnya usia seorang pria, kecepatan aliran menurun

Hingga usia 50 tahun, pria lebih cepat buang air kecil dibandingkan wanita.

Tapi kemudian mulai menurun.

8. Sindrom kandung kemih pemalu adalah hal yang nyata

Ini disebut Paruresis dan ini adalah jenis fobia di mana orang tidak dapat buang air kecil di tempat umum.

Menurut Paruresis.org, 21 juta orang Amerika menderita gangguan kecemasan ini.

9. Rekor dunia untuk buang air kecil terlama adalah 508 detik

setara hampir 8,5 menit.

(*)