Find Us On Social Media :

Gisella Anastasia Tanggapi Video Asusila yang Dinilai Mirip dengan Dirinya, Pengamat Media Sosial dan Komunikasi Ikut Memberikan Peringatan

By Novia, Minggu, 8 November 2020 | 11:45 WIB

Gisella Anastasia saat tiba di Mapolda Jatim, Jumat (6/3/2020)

Sementara itu, pengamat media sosial dan komunikasi, Yohanes Don Basco Doho ikut memberikan peringatan dan tanggapan terkait video asusila yang menjerat Gisel.

Mengutip informasi dari Surya.co.id, Dosen London School of Public Relation (LSPR) Jakarta itu, meminta agar video asusila yang tengah beredar tidak disebarluaskan lagi.

Baca Juga: Turut Komentari Video Syur Mirip Gisella Anastasia, Nikita Mirzani: Kepikiran Anaknya

Pasalnya, semakin banyak video tersebut beredar, ancaman Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dapat menjerat siapapun yang membagikan video tersebut.

"Namun kalau sudah kecolongan dan mendapatkan video tersebut, jangan disebarkan," ungkapnya saat dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (7/11/2020) malam.

"Kalau video tersebut terlanjur masuk di gadget kita, biarlah video tersebut berhenti cukup di gadget kita saja."

"Jangan kembali menyebarkan, karena akhirnya dapat merusak nama baik orang, merusak masa depan orang, dan merusak nasib orang," ungkapnya.

Baca Juga: Video Panas yang Disebut Mirip Gisella Anastasia Hebohkan Jagat Maya, Denny Darko Sudah Wanti-wanti Hal Ini

Lebih lanjut, Don Bosco mengingatkan sampai saat ini belum ada ahli yang menyatakan keaslian video tersebut.

"Kita belum tahu apakah itu betul, karena belum ada pernyataan dari pakar telematika terkait orisinalitas video tersebut," ungkapnya.

Tak hanya mengingatkan para warganet, Don Bosco juga mewanti-wanti siapa dan apa dibalik video tersebut.

Jika memang video tersebut benar merupakan Gisel, ia menyebut perlu tahu siapa yang menyebarkan dan apa tujuan di balik tindakan tersebut.

Baca Juga: Video Syur Mirip Gisella Anastasia Tersebar di Media Sosial, Mantan Istri Gading Marten Tengah Asyik Liburan di Sumba

"Apakah karena keteledoran sendiri atau orang yang memanfaatkan kondisi di air keruh," ungkapnya.

"Kalau yang namanya penyebaran yang disengajakan, harusnya dihukum secara berat, karena kena UU ITE," sambungnya.

Adapun Don Bosco berharap agar polisi mengusut tuntas kasus ini.

"Polisi harus menyelidiki secara tuntas dan ditegakkan hukum seberat-beratnya bagi siapapun penyebarnya," ungkapnya.

(*)