Find Us On Social Media :

Putus dari Richard Kyle Jadi Salah Satu Alasan Jessica Iskandar Pindah ke Bali

By Daniel Ahmad, Senin, 9 November 2020 | 15:09 WIB

Richard Kyle dan Jessica Iskandar

Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad

Grid.ID - Aktris Jessica Iskandar membeberkan alasannya pindah ke Pulau Dewata, Bali, belum lama ini.

Ternyata, kandasnya perjalanan cinta dengan Richard Kyle menjadi salah satu faktor Jedar, sapaan akrab Jessica, berpindah tempat.

Jedar sendiri membahas hal ini saat berbincang di kanal YouTube Boy William berjudul 'Klarifikasi! Jessica Iskandar Curhat ke Boy', Senin (9/11/2020).

Baca Juga: Setelah Gisella Anastasia, Jessica Iskandar Jadi Trending Topic di Twitter Usai Video Panas Diduga Mirip Dirinya Beredar di Media Sosial

"Jes, sebenarnya apa alasan lo bilang bye-bye Jakarta dan pergi ke Bali?" tanya Boy William dalam bahasa Inggris.

Setelah ditanya Boy, Jedar menyebut banyak sekali penyebab dirinya pindah ke Bali.

Salah satu yang paling utama baginya adalah untuk mencari ketenangan.

Baca Juga: Video Syur Diduga Mirip Jessica Iskandar Beredar, Mantan Tunangan Richard Kyle Pilih Liburan dengan Putranya

"Banyak sih faktornya. Aku butuh waktu untuk diriku, itu faktor nomor satunya," jawab Jessica Iskandar.

Boy kemudian menyinggung soal kisah asmaranya dengan Richard Kyle yang tak disebutkan Jedar.

"Putus sama Richard salah satu faktornya juga?" timpal Boy William.

Baca Juga: Ungkap Rasa Sayangnya pada Sang Ibu Tiri, Aurel Hermansyah Sukses Bikin Ashanty Mewek di Hari Ulang Tahunnya: Cinta Ibu Tidak Akan Pernah Ada Habisnya

Jedar kemudian tak membantah bahwa kegagalan kisah asmaranya dengan Richard Kyle adalah salah satu penyebab.

"Iya tentu aja. Itu jadi salah satu penyebabnya juga," ujar Jessika Iskandar.

Diketahui, hubungan keduanya harus putus walaupun telah merajut jalinan cinta selama 2 tahun.

Baca Juga: El Ibnu Suka Mengancam untuk Pergi, Sarah Dee Berkelekar Tak Akan Kehilangan Sang Kekasih: Dia Gak Bisa Lari

Selain itu, mereka juga telah melangsungkan pertunangan dan menentukan hari bahagia sebelum pandemi covid-19.

(*)