Find Us On Social Media :

Efek Kesepian, Tio Pakusadewo Gunakan Sabu, sang Putri Ungkap Faktanya: Ada yang Harus Diubah

By Anggita Nasution, Selasa, 10 November 2020 | 18:13 WIB

Tio Pakusadewo mengikat janji dengan anaknya.

Laporan Wartawan Grid.ID, Anggita Nasution

Grid.ID - Aktor Tio Pakusadewo kembali jalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (10/11/2020).

Dalam sidang tersebut beragendakan pengajuan eksepsi rehabilitas dari pihak Tio Pakusadewo.

Sayangnya, eksepsi tersebut ditolak.

Sang anak, Patrisha, mengaku sedih dan menyesal papanya bisa kembali mengkonsumsi narkoba.

Baca Juga: Eksepsi Rehabilitasi Ditolak, Anak Tio Pakusadewo Khawatirkan Kondisi Papanya

Namun, Patrisha sendiri tidak ingin sepenuhnya menyalahkan papanya.

"Iya lah (nyesal) pasti sedih banget juga, cuma engga bisa salahin papa juga."

"Dari banyak orang-orang yang cerita atau baca buku atau internet susah buat berubah tuh, semua orang juga tau papa udah lama pake ini jadi mungkin butuh direhab," ujar Patrisha saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (10/11/2020).

Patrisha juga mengungkap fakta baru alasan papanya menggunakan narkoba lantaran kesepian.

Baca Juga: Tio Pakusadewo Sudah Dua Kali Dibui karena Kasus Narkoba, Anak Kedua Sang Aktor: Gak Usahlah Janji, Buktiin!

"Kayanya papa ngerasa sepi sih, aku kan udah nikah juga jadi jarang lah ketemu."

"Ada yang harus diubah, kita juga harus sering nyamperin papa," tutur Patrisha.

Patrisha juga mengaku menyesal. Sebagai anak harusnya lebih perhatian ke orang tua.

"(Nyesal) Ada banget, ngerasa kaya kenapa bisa gini harus gue nih yang nemenin bokap nih," ucap Patrisha.

Baca Juga: 10 Tahun Menjadi Pengguna Narkoba Akut, Tio Pakusadewo Berproses untuk Hijrah

Patrisha berharap ayahnya segara direhabilitasi agar mendapat perawatan khusus.

"Harapan kita si segera direhab, direhab juga papa menjalankan sesuai prosedur Pokoknya intinya minta doa aja buat papa semoga semua yang terbaik, berjalan dengan lancar, makasih juga untuk semua orang yang support papa," kata Patrisha.

(*)