Find Us On Social Media :

Vladimir Putin Divonis Kanker dan Parkinson, Sang Putri yang Merupakan Master Matematika dan Fisika Siap Gantikan Posisi Presiden Rusia

By Silmi Nur Aziza, Sabtu, 21 November 2020 | 16:11 WIB

Vladimir Putin

Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A

Grid.ID - Berita kurang menyenangkan datang dari Presiden Rusia Vladimir Putin.

Desas-desus baru yang muncul dari Rusia menunjukkan bahwa Presiden Vladimir Putin menderita kanker serta gejala Penyakit Parkinson.

Profesor Valery Solovei, analis politik yang pertama kali mengungkap kisah kesehatan Vladimir Putin yang memburuk, mengatakan bahwa sang Presiden menjalani operasi darurat kanker pada Februari tahun ini.

Baca Juga: Curi-curi Waktu Lantaran Tak Mau Pisah dengan Nathalie Holscher, Sule Syok Lihat Ada Sosok Ini di Lemari Saat Malam Pertama

Menurut Daily Star, informasi tersebut berasal dari orang dalam istana kepresidenen Kremlin.

Valery Solovei mengakui bahwa dia tidak memiliki hak etis untuk mengungkapkan masalah ini.

Masalah medis pertama, yang digambarkan Valery Solovei yang disebut bersifat psiko-neurologis, adalah diagnosis Penyakit Parkinson.

Dia mengatakan bahwa ini tidak serta merta mengancam kehidupan presiden, tetapi hanya membatasi penampilan publik.

Baca Juga: Peringati Hari Ulang Tahun Ke-25, Kompas.com Siap Gelar Borobudur Ride 2020

Namun masalah kesehatan kedua jauh lebih serius.

Valery Solovei mengatakan itu sebagai diagnosis yang fatal.

Vladimir Putin menderita kanker dan harus mendapatkan operasi.

Hal itu mengakibatkan sang presiden harus mundur dari jabatannya.

Baca Juga: Dijamin Instagramable, 5 Lokasi Wisata ini Jadi Destinasi Wajib saat Berkunjung ke Malang Utara!

Valery Solovei mengatakan bahwa Presiden Putin telah menerima bahwa dia harus mundur dan telah memilih penggantinya.

PResiden Vladimir Putin diberitakan akan menyerahkan kekuasaan kepada putrinya pada awal 2021.

Ialah Katerina Tikhonova yang memiliki gelar master di bidang fisika dan matematika.

Saat ini, putri kedua sang Presiden adalah kepala institut kecerdasan buatan baru di Universitas Negeri Moskow.

Baca Juga: Jadi Omongan Dunia karena Dikabarkan Memiliki Banyak Selir, Ternyata ini Satu-satunya Wanita Kesayangan Raja Thailand

Presiden juga baru-baru ini memperkenalkan rencana undang-undang yang menjamin dia kekebalan dari penuntutan setelah dia meninggalkan jabatannya.

Awal pekan ini, Istana Kremlin membantah rumor tentang kesehatan Vladimir Putin setelah dia terlihat menderita batuk parah selama pertemuan televisi tentang Covid-19.

Wah, bagaimana menurutmu?

(*)