Find Us On Social Media :

Puntung Rokok Ternyata Kecil-Kecil Bisa Jadi Malapetaka!

By Menda Clara Florencia, Sabtu, 28 November 2020 | 19:00 WIB

Sampah puntung rokok juga banyak ditemukan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia

Grid.ID - Sampah puntung rokok masih disepelekan oleh perokok.

Tidak sedikit sampah puntung dibuang sembarangan tidak pada tempat khusus pembuangan puntung.

Banyak perokok yang mengira sampah puntung berbentuk sangat kecil dan dianggap tidak mengotori lingkungan dan tidak sebanding dengan sampah besar lainnya.

Dalam konferensi pers bersama National Geographic Indonesia yang bertajuk #BerbagiCerita-Kolaborasi Membangun Kesadaran dalam Penanganan Sampah Puntung menegaskan pemahaman puntung bukan sampah adalah salah.

Baca Juga: Ngeri! Sering Dianggap Sepele, Siapa Sangka Puntung Rokok Masih Menguarkan Zat Berbahaya Selama Berhari-hari Meski Sudah Dimatikan

Banyak malapetaka yang bisa terjadi hanya karena sampah puntung rokok yang berukuran kecil.

Belum lagi beberapa puntung rokok mengandung plastik pada filternya.

Dalam materi presentasi Kepala Sub Direktorat Barang dan Kemasan Direktorat Pengelolaan Sampah KLHK, Ujang Solihin Sidik mengatakan data dari Study Ocean Conservancy Beach Cleanup 2018 mmenunjukan sampah puntung rokok menepati angka tertinggi.

"Ada riset, dibanding sedotan plastik, filter rokok lebih berbahaya dan sampah paling banyak di temukan di laut itu studi 2018, melebihi sampah-sampah yang lain," kata Ujang Solihin Sidik besama National Geographic Indonesia dalam konferensi pers virtual, Sabtu (28/11/2020).

Baca Juga: Puntung Rokok Ditemukan di Notre Dame Pasca Kebakaran, Inikah yang Menjadi Pemicu Kebakaran?

Senada dengan Ujang Solihin, CEO and Founder at Waste4Change, M. Bijaksana Junerosano mengemukakan data soal bahaya sampah puntung rokok.

Dalam penjelasannya, ternyata sampah puntung rokok dalam jumlah potongan jauh lebih banyak karena tersebar di manapun, bisa terbawa air, tertiup angin karena ringan,

"Perhatian kita kurang dengan isu puntung rokok ini karena dia tidak begitu kelihatan, karena kecil-kecil."

"Ternyata kalau dilihat dari data statistiknya, justu paling banyak dalam konteks pieces bukan dalam bentuk volume."

"Mungkin dalam bentuk volume atau berat dia kalah. Tapi dalam bentuk pieces, itu dia ternyata mayoritas," jelas Bijaksana Junerosano.

Baca Juga: Jenis Sampah Paling Banyak di Bumi, 60 Juta Diantaranya Puntung Rokok

Lebih mengerikan lagi, sampah puntung rokok pada bagian filternya memiliki waktu lama untuk degradasi.

"2.5 sampai 13 tahun, 77 persen responden gampang untuk nyampah karena dia kecil tadi," imbuhnya.

Meski semua bagian dari rokok adalah sumber daya alam, mulai dari tembakau, kertasnya, dan filternya, bukan berarti tidak bisa menjadi sampah.

Setelah dikonsumsi, ada sampahnya yaitu puntung rokok dan berakhir di lingkungan.

Baca Juga: Viral Foto Suporter Jepang Punguti Puntung Rokok di Asian Games 2018, Ternyata Ini Bukanlah yang Pertama Kalinya!

Jadi, usai merokok, pastikan puntung rokok tetap disimpan sampai menemukan tempat pembuangan sampah, ya.

(*)