Find Us On Social Media :

7 Tradisi Tahun Baru Teraneh di Dunia, Ada yang Harus Berkelahi Loh!

By Devi Agustiana, Sabtu, 26 Desember 2020 | 19:27 WIB

Ilustrasi

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Mungkin di Indonesia kamu biasa melihat perayaan tahun baru dengan tradisi meniup terompet atau membuat barbeque bersama keluarga.

Tapi tahukah kamu bahwa setiap negara punya ciri khas masing-masing dalam merayakan pergantian tahun?

Simaklah 7 tradisi perayaan tahun baru paling aneh di dunia seperti Grid.ID rangkum dari laman Realbuzz berikut:

1. Scarecrow burning - Ekuador

Untuk menghalau nasib buruk atau hal buruk yang terjadi di tahun lalu, warga Ekuador membakar orang-orangan sawah yang dipenuhi kertas pada malam tahun baru.

Mereka juga membakar foto hal-hal yang mewakili tahun lalu.

2. Round Things - Filipina

Berharap membawa kemakmuran dan kekayaan untuk tahun depan, orang Filipina mencoba menggunakan sebanyak mungkin benda bulat untuk mewakili kekayaan.

Misalnya pakaian hingga makanan yang berbentuk bundar.

Baca Juga: Sinyal Lampu Hijau untuk Azriel dan Anak Juragan Resort Bali bak Terpampang Nyata, Ashanty Tancap Gas Gelar Dinner Mewah Bareng Calon Besannya, Netizen Geger: 2 Sultan Bergabung

3. Piring rusak - Denmark

Jika kamu pernah berada di Denmark dan menemukan tumpukan barang pecah belah di luar pintu, mungkin itu saat malam tahun baru.

Piring-piring yang tidak terpakai disimpan sepanjang tahun hingga tanggal 31 Desember, lalu piring-piring itu dilemparkan ke depan pintu.

4. Makan 12 anggur - Spanyol

Saat menghitung mundur dan orang-orang di seluruh dunia bersiap menonton kembang api saat malam tahun baru, warga Spanyol justru melihat tandan anggur dengan tatapan tajam.

Tantangan ini mengharuskan makan 12 buah anggur, satu untuk setiap dering bel.

Yang berhasil dipercaya akan memeroleh keberuntungan di tahun tersebut.

Baca Juga: Pose di Pohon Natal, Nia Ramadhani Kena Sindir Netizen: Selamat Natal ya Bu Hajah

5. Festival Takanakuy - Peru

Festival tahunan Peru yang diadakan pada akhir Desember ini adalah tentang untuk saling mengalahkan satu sama lain.

Para kontestan berhadapan di atas ring untuk berkelahi tanpa busana dan diawasi oleh polisi setempat.

Takanakuy secara harfiah berarti “ketika darah mendidih”.

6. Lonceng 108 - Jepang

Di Jepang, lonceng dibunyikan 108 kali.

Dalam tradisi Budha, itu dipercaya dapat menghapus semua dosa manusia.

Hal itu juga dianggap keberuntungan untuk siapa pun yang tersenyum atau tertawa menjelang tahun baru.

7. Pakaian dalam berwarna - Amerika Selatan

Di negara Amerika Selatan seperti Meksiko, Bolivia, dan Brazil, keberuntungan untuk tahun depan ditentukan oleh celana dalam.

Mereka yang ingin mencari cinta mengenakan pakaian dalam merah pada tahun baru.

Sementara, warna kuning untuk yang menginginkan kekayaan dan keberuntungan.

Kemudian, warna putih diperuntukan untuk kedamaian.

(*)