Find Us On Social Media :

Warna Urin Bisa Mewakili Kondisi Kesehatanmu, Cek Mulai Sekarang!

By Ragillita Desyaningrum, Minggu, 24 Januari 2021 | 13:09 WIB

Warna Urin Bisa Mewakili Kondisi Kesehatanmu, Cek Mulai Sekarang!

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Sadarkah kamu bahwa warna urin kita bisa berubah-ubah?

Mungkin hari ini urin kita berwarna kuning, tapi mungkin besok bisa berubah menjadi bening atau bahkan oranye.

Hal ini bukan terjadi tanpa alasan karena urin sejatinya adalah hasil akhir dari proses penyaringan zat-zat di seluruh tubuh yang sudah tidak diperlukan lagi.

Baca Juga: Takut Kehujanan, Shah Rukh Khan Tutupi Hunian Mewahnya dengan Plastik, Intip Interior Rumahnya yang Mirip Istana!

Ini berarti, urin bisa menjadi indikasi kondisi kesehatan tubuh kita.

Seperti yang diwartakan oleh TribunBatam.id, berikut adalah berbagai jenis warna pada urin.

Bening atau transparan

Warna urin bening adalah yang paling baik dan paling menandakan bahwa kamu sehat.

Melansir Healthline via TribunBatam.id, urin yang bening artinya kamu minum cukup air dan tubuh terhidrasi lebih dari cukup.

Baca Juga: Rela Dipoligami, Inilah Sosok Istri Kedua Azis Gagap yang Parasnya Curi Perhatian, Ternyata Sukses Bangun Usaha ini!

Kuning (kuning pucat, kuning biasa, kuning tua)

Warna kuning pada urinmu juga masih tergolong baik karena artinya kamu terhidrasi dengan baik.

Urin yang berwarna kuning ini berasal dari pigmen yang disebut urokrom.

Urokrom diproduksi oleh tubuh dengan memecah hemoglobin atau protein pembawa oksigen dalam sel darah merah.

Kamu juga dianjurkan untuk lebih banyak minum agar tubuhmu lebih terhidrasi lagi.

Baca Juga: Sempat Dinyatakan Positif Hamil, Nathalie Holscher Keguguran: Mungkin Allah Sayang Sama Aku...

Kuning kecokelatan atau seperti madu

Warna ini menandakan bahwa kamu berada di batas ambang dehidrasi.

Kamu sangat dianjurkan untuk minum lebih banyak air supaya tidak dehidrasi.

Cokelat pekat seperti cola 

Warna urin seperti ini bisa mengindikasikan ada masalah pada hati atau bisa juga tanda bahwa kamu dehidrasi.

Baca Juga: Kandungannya Baru Injak Trimester Pertama, Nathalie Holscher Harus Rela Kehilangan Sang Buah Hati karena Keguguran: Gakpapa Tetep Semangat Kok, Mungkin Aku Harus Urus Keluargaku Tercinta

Selain itu, pada beberapa kasus cedera otot, warna urin juga bisa berubah menjadi warna cokelat pekat.

Jika kamu sudah minum lebih banyak air tapi tidak ada perubahan pada warna urinmu, segera konsultasikan pada dokter.

Oranye 

Hampir sama dengan sebelumnya, warna urin oranye juga bisa mengindikasikan bahwa kamu sedang dehidrasi atau ada masalah pada hati atau saluran empedu.

Baca Juga: Vicky Prasetyo dan Kalina Ocktaranny Gelar Lamaran, Azka Corbuzier Mendadak Pamer Keakraban dan Beri Syarat pada Kekasih Deddy Corbuzier untuk Jadi Ibu Sambungnya, Singgung Sang Ibu Kandung?

Kondisi ini bisa lebih dipastikan lagi apabila feses kamu berwarna terang.

Namun mengutip dari Mayo Clinic, warna oranye pada urin juga bisa disebabkan oleh makanan yang baru kamu makan.

Oleh sebab itu, ingat-ingatlah apa yang kamu makan, apabila tidak ada yang aneh dari makananmu maka maku harus berkonsultasi pada dokter.

Baca Juga: Biasa Tampil dengan Rambut Panjang, Carissa Puteri Kini Tunjukkan Model Baru Rambutnya yang Pendek Sebahu, Netizen Malah Debat!

Biru atau hijau 

Mungkin warna urin biru atau hijau sangat jarang kamu lihat, tapi kondisi ini benar-benar terjadi.

Biasanya hal ini disebabkan oleh pewarna makanan yang kita makan, efek obat, infeksi bakteri, atau penyakit genetik langka.

Melansir dari Kompas.com oleh Grid.ID, urin berwarna hijau juga bisa menjadi bukti terbentuknya bilirubin.

Bilirubin yang berlebihan mungkin menandakan adanya penyakit hati dan pankreas.

Baca Juga: Rizky Billar Unggah Foto Saat Bermain Sepak Bola di Lapangan, Netizen Beri Pujian Selangit pada Kekasih Lesti Kejora: Cakep Ya Bun Jodoh Orang

Pink atau kemerahan

Warna pink atau kemerahan pada urin bisa jadi karena urin kamu telah tercampur darah.

Kondisi ini disebut dengan hematuria.

Urine berwarna merah juga bisa menjadi pertanda serius pada kesehatanmu karena mengindikasikan adanya masalah pada ginjal, hati, atau kandung kemih, termasuk infeksi, batu, kista, tumor, dan bahkan kanker.

Baca Juga: Tertangkap Kamera Tersenyum pada Mulan Jameela, Maia Estianty Blak-blakan Ibaratkan Istri Ahmad Dhani seperti Pembantu yang Ketahuan Mencuri

Berbusa atau berbuih 

Melansir Buku Body Sign (2007) oleh Joan Liebmann-Smith, Ph.D. dan Jacqueline Nardi Egan via Kompas.com oleh Grid.ID, kencing berbusa bisa jadi pertanda proteinuria.

Proteinuria atau bisa juga disebut albuminuria adalah kondisi terbentuknya garam-garam empedu atau protein albumin dalam urine.

Kondisi ini bisa jadi pertanda adanya kerusakan ginjal dan penyakit jantung, terutama pada pasien yang mengidap diabetes atau hipertensi.

Baca Juga: Sudah Buka Cabang di Jakarta, Simak Fakta-fakta Taco Bell Mulai dari Lokasi, Harga, Hingga Menu Terbaik!

Selain itu, urin berbusa juga sering menjadi tanda awal adanya sindrom nefrotik, sebuah gangguan yang serius di mana sistem penyaring ginjal bisa rusak karena infeksi virus, diabetes, dan lupus.

(*)