Find Us On Social Media :

Bahas Pengaruh Budaya Asia Tenggara dalam Film Raya and the Last Dragon, Produser Ungkap Keterlibatan Pakar Bahasa dari Indonesia hingga Tarian Bali

By Mia Della Vita, Minggu, 31 Januari 2021 | 15:15 WIB

Produser Osnat Shurer membahas soal pengaruh budaya Asia Tenggara dalam film Raya and the Last Dragon

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della VitaGrid.ID- Produser Disney Osnat Shurer membahas soal pengaruh budaya Asia Tenggara dalam film Raya and the Last Dragon.Osnat Shurer menjelaskan bahwa film Raya and the Last Dragon memasukkan berbagai unsur budaya dari Asia Tenggara.Agar hasilnya akurat, tim produksi pun melakukan penelitian ke berbagai negara sebelum membuat film Raya and the Last Dragon.

Baca Juga: Penampakan Naga Terakhir Sisu Akhirnya Terungkap dalam Trailer Terbaru Disney Raya and the Last Dragon, Terinspirasi Mitos Asia TenggaraMereka juga dibantu oleh beberapa pakar di berbagai bidang dalam proses produksinya.Satu di antara pakar yang disebutkan adalah ahli bahasa Juliana yang berasal dari Indonesia."Hal yang kamu temukan di Asia Tenggara adalah keanekaragaman."

Baca Juga: Trailer Film Disney 'Raya and the Last Dragon' Dirilis, Terinspirasi Wilayah Indonesia hingga Masukkan Unsur Gamelan"Seperti orang-orangnya berbeda, ide berbeda, busana berbeda, budaya berbeda, dan bahasa berbeda.""Tapi kemampuan bekerja sama untuk sesuatu yang lebih besar adalah sesuatu yang ingin ditampilkan dalam film."