Menjadi satu-satunya anak perempuan, menjadi sumber kesedihan sang ayah.
"Ayah saya sedih karena saya satu-satunya anak perempuannya," kata Nindy lagi.
Baca Juga: Askara Parasady Harsono di Penjara, Sidang Cerai Nindy Ayunda Ditunda
"Semenjak itu kesehatan ayah saya drop," papar Nindy.
Ayahanda Nindy meninggal dunia dengan mengetahui bahwa sang anak tak sebahagia yang ia pikirkan.
Diketahui, ayah Nindy meninggal dunia pada tahun 2019.
"Ayah saya pergi (meninggal) di saat dia sudah mengetahui kalau saya tidak seperti apa yang dia kira," ucap Nindg memaparkan.
Baca Juga: KDRT Kerap Berujung Cerai hingga Kehilangan Nyawa, Mengapa Pria Berlaku Kasar pada Wanita?
Pelantun 'Buktikan' ini lantas meyakinkan, semua pihak harus melihat secara keseluruhan akar permasalahan rumah tangganya.
"Saya ngerasa yang membuat ini semua bukan saya. Urut kesalahan itu jangan sekarang, tapi dilihat semua itu dari awal, benang kusutnya itu kenapa," imbuhnya menyimpulkan.
Nindy melaporkan Askara ke Polres Jakarta Selatan, 19 Desember 2020 atas KDRT.
Baca Juga: Tangkap Basah Suami, Nindy Ayunda Akui Kenal Beberapa Sosok Perempuan Penghancur Rumah Tangganya
Setelah melaporkan KDRT, tak lama Nindy menggugat cerai Askara ke PA Jakarta Selatan dengan nomor 230/Pdt.G/2021/PA.JS pada 12 Januari 2021.
Lima hari sebelum melayangkan gugatan cerai, Askara Parasady Harsono ditangkap Satresnarkoba Polres Jakarta Barat terkait kasus dugaan narkoba.
(*)