Laporan Wartawan Grid.ID - Rizqy Rhama ZuniarGrid.ID - Nama model cantik Catherine Wilson beberapa waktu lalu sempat menghebohkan publik lantaran kasus narkoba.Pada 17 Juli 2020, Catherine ditangkap polisi lantaran terbukti memakai narkoba.Kala itu, ia ditangkap di kediamannya di Pangkalan Jati, Cinere, Depok.
Baca Juga: Catherine Wilson Ingatkan Dampak Narkoba: Merusak Saraf! Simak Sederet Efek Merugikan LainnyaDari hasil penyelidikan, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa sabu seberat 0,7184 gram, alat isap, korek api, dan 2 telepon genggam.Dikutip dari Kompas.com, akibat dari perbuatannya tersebut, Catherine divonis hukuman 7 bulan penjara.Setelah menjalani masa hukuman dan rehabilitasi, Catherine telah resmi bebas pada 13 Februari lalu.
Baca Juga: Tujuh Bulan Mendekam di Bui Karena Narkoba, Catherine Wilson Ungkap Penyesalan Ditangkap di Depan Sang Bunda: Penyesalan yang Sangat Dalam Udah Buat Mami KecewaSemenjak kejadian itu, Catherine mengaku menyesal akan perbuatannya tersebut dan berjanji akan menjadi pribadi yang lebih baik lagi tahun ini.Baru-baru ini, Nikita Mirzani melakukan wawancara dengan Catherine Wilson terkait kasus narkoba yang sempat menjeratnya.
Baca Juga: Keluar dari Bui Usai Terjerat Kasus Narkoba, Catherine Wilson Jelaskan Foto Viral Dirinya yang Pakai Daster Hijau: Mau Gimanapun Aku Tetap Wanita Biasa Ya"Enaknya gak ada bandingannya sama gak enaknya," lanjut Catherine."Nah, beb ya, jangan pakek narkoba," seru Nikita."Jangan pakek narkoba, cukup Catherine aja yang udah ngerasain. Gak enak banget deh pokonya," seru Catherine."Udah pakek narkoba beli sendiri, ditangkep pula kan," imbuh Nikita.
Baca Juga: Berat Badan Meningkat Tajam Usai Rehabilitasi, Catherine Wilson Berencana Turunkan Berat BadanTak hanya itu saja, dalam video tersebut Catherine juga menjelaskan bahwa akibat kasus tersebut ia menjadi bangkrut lantaran 7 bulan tak kerja.Catherine juga mengaku kini dia merasa lebih sehat dan bahagia.Ia juga mengatakan bahwa kini ia sangat membenci narkoba dan tak ada keinginan untuk mengkonsumsinya lagi.
(*)