Find Us On Social Media :

Cegah Masalah Kesehatan Saat Lansia, Wanita di Atas 30 Tahun Wajib Melakukan 4 Tes Ini!

By Devi Agustiana, Selasa, 9 Maret 2021 | 15:19 WIB

Melakukan serangkaian tes kesehatan perlu dilakukan semua orang secara berkala, ada 3 tes yang sebaiknya wanita lakukan saat usia di atas 30 tahun.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Seiring bertambahnya usia, beragam masalah kesehatan bisa terjadi.

Nah, bagi wanita yang sudah berusia lebih dari 30 tahun, ada beberapa tes untuk mewasapadai masalah kesehatan itu.

Baca Juga: Dijamin Pasti Nyesel Kalau Masih Nekat Melakukan, 4 Kebiasaan Makan yang Sepele Ini Ternyata Bisa Berakibat Fatal Bagi Kesehatan Wanita

Dirangkum Grid.ID dari Times of India, berikut rangkaiannya.

1. Pemeriksaan payudara

Pemeriksaan fisik payudara berfungsi untuk mendeteksi kanker payudara.

Salah satu caranya adalah menggunakan mamografi yakni prosedur sinar-X yang membantu mendeteksi benjolan di payudara.

Baca Juga: 4 Artis yang Pernah Alami Mastitis Alias Peradangan Payudara Akibat Infeksi, Ada yang Hampir Trauma Menyusui!

 

2. Pemeriksaan panggul untuk kanker serviks

Pemeriksaan panggul meliputi pemeriksaan fisik rahim, leher rahim, ovarium, saluran tuba, rektum, dan kandung kemih.

Proses ini berfungsi untuk mencari kelainan fisik seperti benjolan atau keputihan dan infeksi menular seksual (IMS).

Baca Juga: 8 Makanan yang Bisa Memperbesar Ukuran Payudara Secara Alami, Bakal Jadi Kesukaan Wanita nih!

Dari usia 21 hingga 29 tahun, papsmear harus dilakukan setiap 3 tahun sekali.

Dari usia 30 hingga 65 tahun, wanita wajib melakukan papsmear setiap 5 tahun sekali.

Kemudian, dokter akan memeriksa jenis sel sampel yang dikumpulkan dari serviks bersama dengan pengujian HPV.

 

3. Skrining diabetes

Diabetes selama kehamilan, yaitu diabetes gestasional dapat menyebabkan kelahiran prematur dan bayi meninggal saat lahir.

Selain itu, risiko diabetes pun meningkat seiring bertambahnya usia.

Pemeriksaan kesehatan tahunan harus mencakup evaluasi gula darah, karena banyak penderita diabetes asimtomatik pada tahap ringan atau awal.

Baca Juga: Hati-hati! Diabetes Bisa Memperparah Disfungsi Ereksi loh, Begini Penjelasan Ahli

Selain itu, jika tekanan darah tinggi atau BMI kamu mencapai 25 atau lebih serta ada riwayat keluarga diabetes, evaluasi gula darah tahunan wajib dilakukan.

Beberapa tes skrining penting juga dilakukan saat wanita memasuki masa menopause.

Tes untuk osteoporosis, yaitu densitometri tulang dilakukan wajib dilakukan setahun sekali.

Baca Juga: 6 Tips Menjaga Performa Seksual Bagi Wanita di Atas 50 Tahun, Dijamin Tetap Hot Main di Ranjang!

Tes penting lainnya adalah untuk memantau kolesterol dan tekanan darah.

Pasca menopause, wanita berisiko terkena penyakit jantung, sehingga evaluasi jantung secara teratur wajib dilakukan.

Evaluasi tiroid juga adalah tes penting lain yang harus dilakukan oleh wanita.

Wanita yang terpapar bahan kimia dan gas berbahaya, menderita Hepatitis B atau C atau memiliki riwayat kanker juga membutuhkan skrining khusus yang dimulai pada usia lebih dini.

Baca Juga: 3 Makanan Penyebab Kanker Serviks, Hati-hati Nomor 2 Kita Konsumsi Setiap Hari!

Vaksinasi yang dibutuhkan sebagai pelindung kanker meliputi Vaksin Hepatitis B (Kanker Hati) dan vaksin HPV (yang mencegah kanker serviks, vagina, vulva, dan dubur terkait HPV).

Semua anak perempuan antara usia 9 hingga 26 tahun disarankan untuk divaksinasi HPV, namun ini dapat dilakukan hingga usia 45 tahun.

 (*)