Find Us On Social Media :

5 Manfaat Bayam untuk Kesehatan, Sayuran Sejuta Umat yang Murah Meriah Tapi Kaya Nutrisi

By Devi Agustiana, Selasa, 16 Maret 2021 | 08:55 WIB

Nggak heran jadi kesukaan banyak orang, ternyata bayam memang sayuran murah meriah dan kaya nutrisi.

2. Menyehatkan mata

Berbicara tentang lutein, antioksidan pada bayam juga telah terbukti mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia atau age-related macular degeneration (AMD).

AMD ini merupakan penyebab utama kehilangan penglihatan pada orang berusia 50 tahun ke atas.

Sampai saat ini, tidak ada obat atau pengobatan untuk AMD.

Jadi, dengan mengonsumsi bayam, kita dapat membantu mencegah timbulnya AMD di usia tua nanti.

Baca Juga: Hindari Kebiasaan Ini Kalau Kamu Nggak Mau Mata Kamu Rusak, Ternyata Mengucek Mata dan Makeup Juga Termasuk!

 

3. Membantu mengontrol tekanan darah

Makan bayam sebenarnya dapat membantu menurunkan tingkat tekanan darah.

Ini terutama karena ada nitrat yang terkandung secara alami dalam bayam.

Nitrat dapat membuka pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah.

Pada gilirannya, zat ini juga mengurangi tekanan jantung dan memungkinkan tingkat tekanan darah turun.

Baca Juga: Minum Kopi Nggak Bikin Tekanan Darah Naik, Tapi..

 

4. Mengurangi risiko penurunan kognitif

Manfaat lain dari memakan sayuran berdaun hijau ini adalah dapat membantu melindungi otak.

Data mengungkapkan bahwa mereka yang makan satu hingga dua porsi sayuran hijau setiap hari memiliki kemampuan kognitif yang sama dengan seseorang yang berusia 11 tahun lebih muda, dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsinya.

Baca Juga: Diet Tya Ariestya Ramai Dibicarakan di Sosial Media, Benarkah Sayur Dapat Menghambat Penurunan Berat Badan?

 

5. Membuat kulit bercahaya

Bayam kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang dapat membantu kulit halus dan bercahaya.

Dari semuanya, vitamin A adalah kontributor utama untuk kulit yang "bercahaya".

Satu cangkir bayam bisa memenuhi sekitar 63% vitamin A untuk kebutuhan harian tubuh manusia.

Penelitian juga telah menunjukkan bahwa vitamin A berperan dalam mengatur pembentukan sel kulit serta memproduksi lendir yang melindungi dari infeksi.

 (*)