Find Us On Social Media :

Terinfeksi Covid-19 untuk Kedua Kalinya Bisa Timbulkan Gejala yang Lebih Parah, Benarkah Demikian?

By Ragillita Desyaningrum, Sabtu, 27 Maret 2021 | 15:07 WIB

Ada beberapa kasus di mana pasien yang telah sembuh dari Covid-19 dapat terinfeksi untuk kedua kalinya dengan gejala yang lebih parah dibandingkan kasus pertama.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Para ahli berasumsi bahwa orang yang telah sembuh dari Covid-19 umumnya mempunyai antibodi yang dapat melindungi dari terinfeksi Covid-19.

Hal ini berdasar kepada sebuah penelitian yang dilakukan oleh UK Biobank yang dikutip dari Kompas.com.

Seorang professor dan kepala ilmuwan di UK Biobank, Naomi Allen, menyebutkan bahwa antibodi orang yang telah sembuh dari Covid-19 dapat bertahan hingga enam bulan.

Baca Juga: Terpapar Covid-19 Kedua Kalinya hingga Terbaring di Rumah Sakit, Ananda Omesh Ditinggal Dian Ayu Lestari dan Anak-Anak ke Luar Kota

"Sebagian besar orang (sembuh dari Covid-19) mempertahankan antibodi yang dapat dideteksi setidaknya selama enam bulan setelah terinfeksi virus corona," jelas Allen yang dikutip dari Kompas.com.

Meski begitu, seperti yang dikutip dari Kontan.co.id, masih diperlukan penelitian lebih lanjut sebelum mencapai kesimpulan yang pasti terhadap kemungkinan reinfeksi atau infeksi ulang.

Bahkan, mengutip Kompas.com, penelitian yang diterbitkan di Lancet Infectious Disease menunjukkan seseorang bisa mengalami gejala yang lebih parah pada kasus infeksi Covid-19 yang kedua.

Baca Juga: Ari Lasso Ngaku Jadi Mudah Kelelahan Setelah Sembuh dari Covid-19, Apakah Normal?

Seorang pria berusia 25 tahun di Nevada yang pernah terinfeksi Covid-19 pada bulan April 2020 diteliti secara terperinci oleh para ilmuwan.

Awalnya pria itu mengalami gejala umum seperti batuk, sakit tenggorokkan, sakit kepala, mual, dan diare hingga akhirnya dinyatakan negatif.

Tapi, pada akhir bulan Mei 2020, pria itu mulai mengalami gejala yang sama hingga akhirnya dinyatakan positif Covid-19 untuk kedua kalinya pada bulan Juni awal tahun 2020.