Find Us On Social Media :

Paula Verhoeven Merasa Lebih Sensitif Saat Hamil Anak Kedua, Ternyata Ini Penyebab Ibu Hamil Jadi Sensitif dan Emosional

By Ragillita Desyaningrum, Rabu, 28 April 2021 | 13:48 WIB

Paula Verhoeven saat ini tengah mengandung anak keduanya dengan Baim Wong. Namun berbeda dengan kehamilan pertamanya, ia mengaku merasa lebih sensitif.

Laporan Wartwan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Presenter Baim Wong kini tengah berbahagia lantaran sang istri, Paula Verhoeven hamil anak kedua.

Sebelumnya diketahui bahwa Paula Verhoeven mengumumkan kehamilan kedua pada Sabtu (13/3/2021).

Beberapa bulan mengandung, Paula pun mengungkapkan perbedaan pengalaman hamil anak kedua dengan yang pertama.

“Kalau hamil sekarang sih tiga bulan awal mual, mual banget. Dan mualnya itu sore ke malam, tapi enggak sampai muntah,” kata Paula dalam YouTube Baim Paula, Selasa (27/4/2021) yang dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Usia Kiano Masih Satu Tahun, Paula Verhoeven Umumkan Kehamilan Anak Kedua, Apa Saja yang Harus Diketahui Seorang Ibu Sebelum Menambah Momongan?

Tak hanya mual, model berusia 33 tahun ini juga mengaku dirinya merasa mudah lelah dan lebih sensitif.

“Intinya pas hamil itu aku tuh enggak bisa kebentak, enggak bisa, kayak sedih,” ujar Paula.

“Jadi waktu itu dibentak gitu, aku tahu sih maksudnya tuh enggak gitu, cuma ngomongnya agak sedikit kencang,” tutur Paula Verhoeven lagi.

Saat trimester awal kehamilan, ibu memang seringkali merasakan beberapa gejala dan hal itu adalah wajar.

Gejala yang dialami pun bukan hanya gejala yang menyerang fisik saja, melainkan juga psikologisnya seperti lebih sensitif dan mudah menangis.

Baca Juga: Setelah Pamer Kehamilan Kedua, Paula Verhoeven Mendadak Ceritakan Hal Sedih Hingga Singgung Pengalaman Keguguran : Belum Rezeki

Mengutip Nakita.id, adanya perubahan emosi ini ternyata disebabkan oleh pengaruh produksi hormon kehamilan yang sedang tinggi.

Apalagi jika ibu hamil mengalami morning sickness yang parah sehingga membuatnya stress dan kelelahan.

Hal itu juga dapat menjadi alasan mengapa ibu hamil cenderung lebih sensitif dan emosional.

Selain itu, perut yang semakin terasa berat dan membesar serta perubahan fisik lainnya juga bisa menjadi faktor lainnya.

Belum lagi jika ibu hamil kesulitan saat tidur di malam hari sehingga tubuhnya semakin terasa tidak nyaman dan mudah kelelahan.

Namun ini bukan berarti ibu hamil tidak bahagia dengan kehamilannya, apalagi jika kehamilan ini sangat ditunggu-tunggu.

Baca Juga: Sering Nangis Jadi Awal Mula Nagita Slavina Tahu Dirinya Hamil, Simak Alasan Mengapa Bumil Kerap Menangis dan Cara Mengatasinya

Dilansir dari Kompas.com, pada umumnya kondisi psikologis ibu hamil terdiri dari berbagai jenis emosi termasuk rasa cemas dan bahagia.

Nah, jika tidak ditangani dengan baik, rasa cemas ini bukan hanya membuat ibu hamil menjadi sensitif dan emosional, melainkan juga depresi.

"Bila tidak diatasi, depresi ini akan berlanjut sampai setelah melahirkan atau yang disebut dengan baby blues syndrome atau post partum depresion," kata seorang Psikolog, Nina Surti Ariani yang dikutip dari Kompas.com.

Untuk itu, peran suami dan keluarga sangat dibutuhkan ibu hamil supaya bisa mengatasi dan melewati fluktuasi emosi ini.

Suami diharapkan mampu memahami kebutuhan istri dan membantu mengurangi kecemasan istri dengan sering memeluk, membelai serta menemani istri.

(*)