Timbul rasa gatal dan mengelupas
Berkurangnya kelembapan kulit juga dapat menyebabkan gatal pada kulit seseorang. Berbeda dari rasa gatal ketika digigit nyamuk, gatal akibat kulit kering justru akan jadi lebih gatal ketika digaruk. Akibatnya, kamu jadi ingin terus menggaruk area tersebut hingga terjadi luka atau lecet.
Selain itu, rasa gatal yang dirasakan juga bisa terasa intens dan berlangsung lama. Hal ini tentu bisa merusak keindahan kulit.
Apalagi ketika kamu sering tergoda untuk mengelupas bagian kulit yang sudah sembuh. Alih-alih sembuh, bekas luka justru menghiasi bagian tubuh.
Agar rasa gatal tidak terus menyiksa, kamu bisa mengompres kulit dengan handuk kecil yang sudah dicelupkan ke dalam air hangat. Keringkan air yang menempel pada kulit dengan handuk kering, lalu oleskan losion atau body butter untuk menghidrasi kulit kering.
Dengan rutin menggunakan kedua rangkaian produk tersebut, kulit menjadi lembap sehingga rasa gatal pun ikut berkurang.
Agar lebih aman, gunakan body butter yang memiliki keharuman alami dan kandungannya pun alami. Cek di sini untuk menemukan produk-produk dengan keharuman dan manfaat bahan alami.
Infeksi
Selain pecah-pecah dan gatal, kulit kering juga bisa terkena infeksi. Biasanya, infeksi akan muncul ketika kulit terluka akibat digaruk terlalu sering. Melalui luka tersebut, bakteri menjadi lebih mudah masuk sehingga luka jadi meradang dan lebih lama sembuh.
Baca Juga: Rizki DA Absen dalam Pemotretan Bayinya dan Nadya Mustika, Netizen: Sedih Kalau Enggak Diakuin
Untuk mencegah terjadinya infeksi, kamu dapat mencari rangkaian perawatan tubuh yang disesuaikan untuk jenis kulit kering. Hindari menggunakan scrub terlalu sering agar kulit tidak terasa seperti tertarik dan teriritasi.