Find Us On Social Media :

Dorong Revolusi Digital UMKM, Pemprov Jawa Barat Gandeng Shopee sebagai Mitra

By Fathia Yasmine, Rabu, 2 Juni 2021 | 17:34 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memaparkan bentuk kerja sama yang dilakukan bersama Shopee Indonesia

Grid.ID – Dalam rangka memajukan ekonomi digital dan memastikan keberlangsungan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Jawa Barat, Pemerintah Provinsi (Pemrov) Jawa Barat melakukan kolaborasi strategis dengan Shopee. Kolaborasi tersebut diwujudkan lewat program program UMKM Go Digital dan Go Global.

Langkah kolaborasi diambil sebagai dukungan atas keputusan Kementrian Koperasi dan UMKM yang berhasil mencegah proses impor berbagai produk luar negeri melalui media marketplace.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, melalui kerja sama tersebut sebanyak 5.000 desa akan dibekali dengan perangkat komputer yang nantinya akan digunakan sebagai media pelatihan sekaligus berjualan online.

“Ini peristiwa luar biasa. Transformasi digital paling masif di republik ini ada di Jawa Barat. Nantinya akan ada 5.000 pusat digital desa yang infrastrukturnya akan didukung Shopee. Jadi revolusi digital di Jabar tidak setengah-setengah tapi langsung transformasi yang sangat cepat,” jelas pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut melalui pernyataan resmi, Rabu (2/7/2021).

Baca Juga: Sudah Niat Bulat Ingin Bantu Ayu Ting Ting Carikan Jodoh, Deddy Corbuzier Malah Katain sang Biduan Nggak Sadar Diri Jadi Perempuan Gegara Minta Hal Ini: Lu Jangan Mimpi!

Kang Emil menjelaskan, proses pelatihan yang diberikan mencakup edukasi digitalisasi produk UMKM berupa tahapan untuk membuka toko online melalui Shopee, serta pendampingan bisnis dan fasilitas pendukung bisnis lainnya.  Dengan demikian, produk UMKM bisa dikenal dan mampu menjangkau lebih banyak pelanggan.

“Nantinya produk desa yang tadinya pasarnya terbatas bisa memiliki akses ke seluruh Indonesia. Bahkan nanti bisa ekspor,” ungkap Kang Emil.

Terkait dengan lingkup bisnis UMKM, Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto mengatakan, kerja sama tersebut nantinya akan menghadirkan beragam kategori produk. Mulai dari tekstil, barang kulit, kerajinan kayu, batik sunda, dan lain sebagainya.

“Shopee melihat Provinsi Jawa Barat memiliki potensi yang besar dengan beragam kategori produk. Kami (Shopee) yakin (produk-produk tersebut) sudah siap bersaing,” ujarnya.

Baca Juga: Tips Makeup Agar Terlihat Lebih Muda, Para Wanita Wajib Tahu Nih!

Saat ini, kerja sama keduanya telah melahirkan tiga lokasi percontohan yang berada di Desa Megamendung di Kota Bogor, Desa Tanjung Wangi di Kota Subang, dan Desa Kertayasa di Kabupaten Pangandaran. Masing-masing lokasi mendapatkan sarana berupa dua buah laptop beserta pelatihan dari tim Shopee melalui Shopee Village Center.

Christin berharap, melalui kolaborasi Shopee dengan Pemrov Jawa Barat, UMKM lokal dapat terus bertumbuh sekaligus menapaki tangga kesuksesan.