Find Us On Social Media :

Mantan Asisten Nindy Ayunda Beberkan Kronologi Penyekapan : Saya Disekap dan Dipukul

By Hana Futari, Senin, 14 Juni 2021 | 17:15 WIB

Fahmi Bachmid saat ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Senin (14/6/2021).

 

Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari

Grid.ID - Mantan karyawan Nindy Ayunda, Lia, buka suara terkait kronologi penyekapan yang menimpanya.

Menurut karyawan Nindy Ayunda, penyekapan tersebut lantaran dirinya kepergok merekam isi percakapan mantan istri Askara Parasady Harsono dengan pihak keluarganya.

"Sebelumnya saya ketahuan merekam dan pokoknya saya ketahuan ngikutin pergerakan istri Pak Aska," ujar Lia, mantan pengasuh anak Nindy Ayunda, seperti ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Senin (14/6/2021).

Di hari yang sama, Lia didatangi oleh oknum yang membawa senjata laras panjang dan membawanya ke dalam mobil.

Selain Lia, mantan supir Nindy Ayunda, Leman juga ikut disekap oleh oknum yang sama.

"Pas malam itu juga didatangi oleh oknum yang namanya sudah ada di komnas HAM," terang Lia.

 Baca Juga: Klaim Kemerdekaannya Dirampas, Mantan Asisten Nindy Ayunda dan Askara Parasady Harsono Ngadu ke Komnas HAM dan Bicara soal Penyekapan

"Saya merasa benar-benar orang pada ngira saya enggak disekap, tapi benar saya disekap, dipukul," lanjutnya.

Lia juga menjadi saksi penyiksaan yang dilakukan oknum tersebut kepada Leman.

"Saya lihat Pak Leman dipukul, mau dicolok matanya, dijambak, dilempar piring," tambah Lia.

Lia tak bisa memastikan tempat penyekapan yang dilakukan oknum tersebut kepadanya.

"Mata saya ditutup, saya dibawa sama oknum yang bawa senjata laras panjang, itu banyak saksi yang melakukan itu dan ada di Komnas HAM," terang Lia.

"Saya sendiri sudah capai, kok saya segitunya, seperti teroris dibawa ke mana saya tidak tahu," tutup Lia.

Lia dan Leman menyebut penyekapan tersebut terjadi pada Februari lalu.

Kini, kedua mantan karyawan Nindy Ayunda sudah melaporkan kejadian tersebut ke Komnas HAM.

Baca Juga: Disebut Saling Sindir dengan Nindy Ayunda, Nikita Mirzani: Kalau Dia Nyebutin NM, Gue Sikat!

 

(*)