Find Us On Social Media :

Belajar dari Raffi Ahmad yang Pernah Punya Cicilan Hingga Lebih Dari Rp 1 Miliar Per Bulan, Ini 4 Hal yang Harus Dipikirkan Sebelum Menyicil Barang

By Ragillita Desyaningrum, Minggu, 20 Juni 2021 | 16:02 WIB

Sebelum menikah dengan Nagita Slavina, Raffi Ahmad mengaku memiliki cicilan yang mencapai lebih dari Rp 1 Miliar per bulannya.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Tak disangka, Raffi Ahmad ternyata punya kebiasaan membeli barang dengan menyicil.

Bahkan, beban cicilan yang harus dibayar Raffi Ahmad mencapai lebih dari Rp 1 Miliar per bulan.

"Percaya enggak percaya, waktu gue masih bujangan, cicilan gue aja dulu Rp 1 miliar lebih sebulan," ujar Raffi Ahmad yang dikutip dari Youtube Atta Halilintar via Kompas.com.

Suami dari Nagita Slavina ini pun beralasan bahwa kebiasaan mencicil ini berkaitan dengan sistem honornya sebagai artis.

Sedangkan Nagita Slavina pun menambahkan bahwa sistem honor dari TV tidak langsung cair begitu saja sehingga Raffi lebih memilih untuk mencicil barang.

"Kalau di TV tuh enggak langsung. Jadi kita tuh bukan punya uang sekarang, tapi uangnya tuh masih besok-besok. Jadi dia banyak memilih untuk cicil," tutur Nagita.

Mencicil barang memang kerap dipilih masyarakat karena sangat memudahkan banyak orang.

Baca Juga: Berkaca pada Cinta Laura yang Ogah Beli Tas Branded, Ini 4 Hal Penting yang Harus Dipikirkan Sebelum Membeli Barang Mahal

Meski demikian, berhati-hatilah ketika memutuskan untuk membeli barang dengan sistem mencicil.

Jika kalap, kamu akan dihantui tagihan cicilan yang akan membeludak setiap bulannya dan mengganggu kondisi keuangan.

Berikut adalah beberapa hal yang harus dipikirkan sebelum menyicil barang seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.

1. Membeli sesuatu yang dibutuhkan

Sebelum membeli barang dengan menyicil, pikirkan betul-betul apakah barang tersebut memang dibutuhkan atau sekedar keinginan saja.

Jangan sampai kamu terjebak dalam hutang dan cicilan hanya untuk membeli barang yang bersifat konsumtif, tidak penting, dan tidak mendesak.

Membeli barang konsumtif memang diperbolehkan sesekali, namun ada baiknya untuk mengumpulkan uangnya terlebih dahulu daripada berhutang dan mencicil.

Baca Juga: Fitur Bayar Nanti di E-Commerce Semakin Menggiurkan, Begini Cara Bijak Menggunakan Pay Later Supaya Tidak Terjebak Utang

2. Sesuaikan beban cicilan

Apabila kamu sudah memutuskan untuk menyicil barang, pastikan beban cicilan sudah sesuai dengan kemampuan bayar setiap bulannya.

Idealnya, beban cicilan utang yang dimiliki maksimal 30 persen dari penghasilan bulanan yang diterima.

Hal ini penting supaya kebutuhan utama tetap terpenuhi meskipun memiliki cicilan atau utang.

3. Pastikan bisa membayar tepat waktu

Hal penting lainnya yang harus dipertimbangkan adalah kemampuan untuk membayar tepat waktu.

Penting untuk diingat bahwa jika kamu tidak membayar cicilan tepat waktu, akan ada tambahan denda yang semakin lama semakin tinggi.

 Baca Juga: Mengenal Latte Factor atau Pengeluaran Kecil yang Tanpa Disadari Membahayakan Kondisi Keuangan Milenial, Begini Cara Mengatasinya

4. Mencicil di tempat terpercaya

Karena trend menyicil barang yang semakin menarik perhatian masyarakat, saat ini muncul banyak sekali fintech penyedia layanan mencicil dan meminjam dana.

Pilihlah layanan penyedia cicilan dan pinjaman dana yang sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK atau Otoritas Jasa Keuangan.

(*)