Find Us On Social Media :

Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Bertambah 705 dalam Sehari, OTG Dialihkan ke Rusun Nagrak Gegara Ketersediaan Tempat Tidur Menipis

By Rizqy Rhama Zuniar, Kamis, 24 Juni 2021 | 20:40 WIB

Potret Ruang di Wisma Atlet

Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar Grid.ID - Kasus covid-19 di Tanah Air tampaknya hingga saat ini terus meningkat.DKI Jakarta diketahui menjadi satu diantaranya banyaknya wilayah di Indonesia yang mengalami lonjakan kasus covid-19 begitu drastis.Saking banyaknya pasien yang bertambah, ketersediaan tempat tidur di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta sampai hampir penuh.Melansir dari Kompas.com, bahkan pada Selasa (22/6/2021) kemarin, tercatat ada 705 pasien yang masuk RS Wisma Atlet kurang dari 24 jam.Sampai Rabu (23/6/2021), pukul 08.00 WIB kemarin, pasien bertambah 299 orang, dan total ada 8.096 pasien yang dirawat di RS Wisma Atlet.Komandan Lapangan RS Wisma Atlet, Letkol M Arifin mengungkapkan, akibat pertambahan pasien tersebut, ketersediaan kamar tidur di RS Wisma Atlet kian menipis.

Baca Juga: Gegara Amankan Seorang Pria Positif Covid-19 yang Sedang Mengamuk, 2 Satpam di RSUD Pasar Minggu Turut Tertular Virus CoronaIa menjelaskan bahwa ketersediaan kamar tidur di RS Wisma Atlet sisa 723 ruang."Hari ini, Rabu tanggal 23 Juni pukul 6 pagi dilaporkan kondisi kita hampir penuh artinya sudah terisi 90,22 persen," kata Arifin yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.

"Ini warning benar-benar menjadi peringatan kita bersama, tinggal sisa bed 9,78 persen atau sisa bed-nya 723," jelas Arifin.Akibatnya, pasien tanpa gejala (OTG) terpaksa dialihkan ke Rumah Susun (Rusun) Nagrak.Mengutip dari Tribunnews.com, saat ini Wisma Atlet hanya diperuntukkan bagi pasien yang mengalami gejala dan memiliki penyakit bawaan (komorbid).Sedangkan untuk pasien OTG akan dialihkan ke Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, guna menjalani isolasi mandiri.Sementara itu, penambahan pasien di Rusun Nagrak diketahui meningkat hampir 2 kali lipat.

Baca Juga: Kemenag Terbitkan Surat Edaran, Shalat Idul Adha 2021 di Masjid dan Lapangan Terbuka Ditiadakan untuk Zona Merah dan OranyeTercatat, pada Rabu (23/6/2021) malam, pasien OTG yang menjalani isolasi mandiri berjumlah 232 orang, padahal sebelumnya hanya ada 121 pasien.Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memastikan akan ada 5 tower yang dioperasikan di Rusun Nagrak.Satu tower khusus untuk tenaga kesehatan, sedangkan sisanya dikhususkan bagi para pasien.Hal ini bertujuan agar pasien Covid-19 tanpa gejala dapat menjalani isolasi mandiri secara terpadu, tanpa memaparkan virus ke anggota keluarga lainnya.

(*)