Namun, ia malah dikejutkan dengan eksistensi seorang laki-laki dan perempuan dalam kamar mandi tersebut.
Korban pun langsung mencari tempat lain untuk membuang air kecil.
Namun, korban malah dijambak dan dipukul di bagian kepala belakang oleh seseorang.
Tidak sampai di situ, pengunjung warung ikut mengeroyok korban bahkan menyeretnya ke Balai Desa.
"Rambut saya dijambak, saya dihantam dan diseret ke balai desa hanya gara-gara mempergoki orang di kamar kecil," kata Asari.
Atas kejadian nahas itu, melansir Tribun Jatim, Asari langsung melapor ke Polres Gresik guna meminta perlindungan dan pihak berwajib untuk menangkap para pelaku yang sudah mengeroyok hingga babak belur.
"Saya berharap, para pelaku ini ditangkap dan diadili. Sebab, sudah mengancam keselamatan orang serta tidak bertanggung jawab biaya pengobatannya. Luka di pelipis mata dan kepala bagian belakang," imbuhnya.
(*)